Jayapura – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua mendorong pemerintah provinsi segera mencairkan anggaran KONI untuk kebutuhan babak Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Aceh-Sumut.
Wakil Ketua Komisi IV DPR Papua, Thomas Songgonau, mengatakan anggaran kebutuhan KONI sudah dialokasikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan 2023.
Oleh karena itu, dengan dilantiknya Penjabat Gubernur Papua, anggaran KONI Papua segera dapat direalisasikan. Demikian disampaikan Thomas Songgonau dalam keterangan persnya, Selasa, 5 September 2023.
Thomas menjelaskan, kecil atau besarnya anggaran hibah dari pemerintah harus dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kesiapan cabang olahraga (cabor) dan para atlet yang akan mengikuti babak Pra Kualifikasi PON.
Politisi partai Demokrat ini menyatakan, pihaknya akan melakukan lobi-lobi supaya dalam pembahasan APBD 2024, KONI Papua bisa mendapatkan anggaran yang cukup untuk pemusatan latihan terpusat untuk kepentingan PON 2024.
Untuk itu, Thomas minta kepada KONI dan cabang olahraga untuk menyiapkan atlet terbaik untuk meraih prestasi di PON nanti. “Prestasi Papua di PON 2021 harus dipertahankan pada PON mendatang, jangan sampai prestasi kita menurun drastis,” ujarnya.
Thomas mengaku, Presiden Joko Widodo dan mantan Gubernur Papua Lukas Enembe sudah menetapkan Papua sebagai provinsi olahraga, sehingga KONI harus mempersiapkan atlet dengan baik untuk meraih perstasi di PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.
“Kita harus bekerja keras menyiapkan atlet untuk dapat mempertahankan prestasi Papua pada PON 2024, anggaran hibah yang dikasih harus dapat dioptimalisasikan dengan baik, jangan dana dikasih tapi tidak ada prestasi,” tutupnya.