Pasific Pos.com
Info PapuaLintas Daerah

Didukung TNI-Polri, Bupati Pegubin Minta Trigana Air Kembali Lakukan Penerbangan

Bupati Pegunungan Bintang Spei Yan Bidana didampingi Danrem 172/PWY Brigjend TNI J. O. Sembiring, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha, S.E, dan Danlanud Silas Papare Marsma TNI Moch. Dadan Gunawan, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Base Ops Lanud Silas Papare, Jumat (13/1/2023).

Jayapura – Bupati Pegunungan Bintang (Pegubin), Provinsi Papua Pegunungan, Spey Bindana mengungkapkan pihaknya telah menyurati dan menghubungi langsung pihak Trigana terkait terhentinya pelayanan penerbangan di Bandara Oksibil.

“Pemerintah ini kan didukung oleh TNI Polri untuk menjaga keamanan dan itu merupakan jaminan, sehingga saya telah keluarkan surat agar pelayanan dilakukan kembali,” kata Spey saat pers rilis di Base Ops Lanud Silas Papare, Jumat (13/1/2023).

Ia juga mengakui sudah menghubungi pihak Trigana Air namun dari hasil koordinasinya tersebut, pilot dari maskapai Trigana Air belum berani untuk melakukan pelayanan penerbangan Pegunungan Bintang.

Maka dari itu, kata Spey, nanti dari pihak TNI-Polri akan berikan jaminan lagi. “Sehingga dalam satu dua hari kedepan pelayanan penerbangan sipil ini bisa kembali seperti biasa,” ujarnya.

Sekedar diketahui, sebelumnya Aviation security and safety manager Trigana Air Kapten Alfred menyatakan, akibat teror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), pihaknya telah menghentikan pelayanan ke Pegunungan Bintang.

Penghentian itu dilakukan berdasarkan Notam dari pihak Bandara Oksibil bahwa untuk sementara ditutup.

“Dengan adanya pemberitahuan itu dan berbagai pertimbangan, maka kami memutuskan untuk menghentikan penerbangan sementara ke Oksibil,” kata Alfred.

Selain itu, penghentian tersebut juga dilakukan demi keselamatan penumpang dan pesawat.

Penghentian itu karena menurut Alfred, pihaknya khawatirkan aksi penembakan yang dilakukan KKB ke areal bandara sangat membahayakan penerbangan saat landing maupun lepas landas.

“Demi keselamatan penumpang dan pesawat, kami  tidak mau ambil resiko dengan kondisi ini,” ujarnya.

Dikatakan, penerbangan akan dilakukan apabila telah ada pernyataan resmi dari pihak keamanan maupun Pemerintah Pegubin, bahwa Bandara Oksibil sudah beroperasi.

“Kalau itu sudah ada, maka pesawat Trigana akan kembali melayani masyarakat,” ujarnya.

 

Artikel Terkait

Lamberth Pekikir Kembali Serahkan Senjata Kepada Pangdam XVII/Cenderawasih

Jems

Atasi Aksi Brutal KST, Pasukan TNI Dikirim ke Pegubin

Jems

Legislator Imbau Rakyat Pegubin Dukung Kepemimpinan Spei – Piter

Tiara

Hasil Pleno KPU, Paslon SEPTE Raih Suara Terbanyak Pilkada Pegunungan Bintang

Bams

Pejabat yang Dilantik Costan Oktemka Tidak Sah

Bams

Dandim 1711/BVD Bagi Masker Dari Rumah Ke Rumah

Fani

Boneng, Wujud Cinta dan Dukungan Warga Pegunungan Bintang Ke TNI

Fani

TNI Berhasil Pukul Mundur dan Kuasai Markas KSB Di Oksibil

Fani

Kisah Insan PLN Jayapura Lakukan Perbaikan Mesin Pico Hydro di Pegunungan Bintang

Zulkifli