PALANGKARAYA-Persewar Waropen resmi layangkan surat yang ditujukan Kepada Ketum PSSI melalui Komite Wasit, perihal meminta penjelasan terhadap gol yang dianulir oleh wasit Tommi Manggopa asal Sulut saat memimpin pertandingan Persewar melawan Persiba di Stadion Tuah Pahoe, Rabu (20/10) malam.
Seperti diketahui pertandingan yang berakhir dengan skor 1-2 untuk Beruang Madu Persiba. Namun, saat kedudukan imbang 1-1 sampai menit ke 91, Persewar berhasil mencetak gol lewat kaki Andris Kayoi (2) setelah memanfaatkan bola blunder dari kiper Persiba, yang sebelumnya dengan sengaja keluar dari gawangnya untuk menangkap bola dribbling yang dilakukan oleh O Karisago, namun tangkapan yang kurang sempurna mengakibatkan bola keluar dari pelukan kiper Persiba, dan dari sanalah Andris Kayoi melesatkan bola langsung ke dalam gawang.
Namun pada kejadian itu saat posisi menguntungkan untuk terjadi gol buat Persewar, wasit meniup pluit tanda terjadi pelanggaran, tapi disisih lapangan asisten wasit tidak mengangkat bendera. Gol kemudian dianggap tidak sah.
Konsentrasi pemain Persewar yang buyar saat itu, akhirnya dimanfaatkan oleh Persiba, dengan melakukan serangan cepat dan akhirnya terjadilah gol kedua untuk Persiba.
Dalam surat yang dilayangkan oleh Ketum Persewar Yermias Bisai, terdapat 5 point penting yang intinya meminta penjelasan kepada komite wasit PSSI mengapa gol dimenit ke 91:24 tersebut dianulir. Disampaikan berdasarkan regulasi yang berlaku. Untuk kemudian jadi bahan pembelajaran bersama, dan bisa jadi bahan antisipatif jika hal itu terulang.
“Ini dilakukan sesuai mekanisme komunikasi formal yang dilakukan oleh klub kepada federasi (PSSI) dan operator kompetisi (PT LIB), kota harap kejadian ini bisa jadi pelajaran bersama di kemudian hari! “tandas Ketum Persewar. (Il).
