Pasific Pos.com
Ekonomi & Bisnis

Moeldoko Apresiasi Universitas Negeri Manado Kembangkan Budidaya Sorgum

Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko foto bersama mahasiswa usai memberikan kuliah umum kepada tiga ribu mahasiswa Universitas Negeri Manado.

Minahasa – Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko mengapresiasi Universitas Negeri Manado (UNIMA) dalam penguatan ketahanan pangan, yakni melalui pengembangan budidaya tanaman sorgum.

Sebagai informasi, UNIMA telah menyiapkan lahan seluas 50 hektare untuk pengembangan sorgum. Pada tahap awal, penanaman tanaman yang juga disebut cantel itu dilakukan di atas lahan seluas 3 hektare. Di mana lokasi lahan berada di kawasan kampus yang berada di kelurahan Tonsari, kecamatan Tondano Selatan, Minahasa, Sulawesi Utara.

Moeldoko memandang, pengembangan tanaman sorgum di UNIMA merupakan wujud nyata komitmen perguruan tinggi untuk ikut menjaga daya tahan pangan nasional.

“Ini juga menjadi edukasi dan sosialisasi pentingnya sumber pangan alternatif agar kita tidak hanya bergantung pada beras,” kata Moeldoko, usai memberi kuliah umum kepada tiga ribu mahasisa UNIMA, Jum’at (16/12).

Moeldoko mengatakan, saat ini ketergantungan masyarakat terhadap beras masih sangat tinggi, yakni mencapai 2,5 juta ton per bulan. Ia pun menyebut, situasi itu seperti Jepang pada 30 tahun yang lalu.

Untuk saat ini, lanjut dia, kebutuhan beras masih tercukupi karena produksi beras nasional dalam kondisi baik. Di mana fenomena cuaca basah la nina membuat produksi beras nasional mencapai surplus dalam tiga tahun terakhir.

“Saya khawatir tahun depan kita akan mengalami fenomene kekeringan atau el nino. Risikonya bisa gagal panen. Untuk itu kita harus siapkan substitusi pangan. Salah satunya sorgum,” tegas Moeldoko.

“Sorgum itu tanaman bandel yang bisa tumbuh di lahan-lahan kering dan marginal,” imbuhnya.

Sementara itu, Rektor UNIMA Deitje A. Katuuk mengakui, bahwa pengembangan budidaya tanaman sorgum di UNIMA terdorong oleh kondisi global yang saat ini menghadapi ancaman krisis pangan.

Menurutnya, lingkungan perguruan tinggi harus ikut menjawab tantangan tersebut, dengan melakukan langkah nyata bukan sekedar berwacana.

“Kami (UNIMA) juga terinspirasi dari pak Moeldoko yang terus menggaungkan soal sorgum sebagai sumber alternatif pangan,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Universitas Negeri Manado (UNIMA) juga menobatkan Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko sebagai “Bapak Sorgum Indonesia”.