Pasific Pos.com
Info Papua

Ketua Fraksi PAN DPR Papua Berharap Pimpinan OPD Yang Baru Dapat Menjawab Harapan Masyarakat

Jayapura, – Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR Papua, Sinut Busup, SE.M.Si berharap para pimpinan Oranisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Papua yang baru dilantik Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal di Gedung Negara, Kamis (23/1/20), dapat menjawab semua harapan masyarakat Papua.

Namun pada kesempatan itu, ia pun menyampaikan selamat kepada pimpinan OPD yang baru dilantik dan diharapkan ke depan agar bisa menjawab harapan-harapan masyarakat yang belum terjawab selama ini.

“Apalagi sekarang anggaran belum jalan, padahal di depan mata kita ini ada perhelatan akbar yaitu pelaksanaan PON 2020.  Jadi kami harap para pimpinan OPD yang baru ini benar-benar bisa mengelola anggaran di OPD yang dipimpinnya sesuai peruntukannya,” tandas Sinut Busup ketika ditenui di ruang kerjanya, Kamis (23/1/20).

Legislator Papua ini pun berpesan kepada para pimpinan OPD di lingkungan Pemprov Papua untuk memperhatikan beberapa daerah di Papua, yang selama ini seakan tidak mendapat perhatian dalam penganggaran APBD Provinsi dan pembangunan infrastruktur.

Daerah yang dimaksud yakni, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Nduga, Kabupaten Yalimo, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Puncak, dan Kabupaten Boven Digoel.

“Bahkan, di Yalimo, Yahukimo dan Pegunungan Bintang ini pembangunan infrastrukturnya itu minim, padahal sumbangan suara masyarakat kami dalam Pilgub adalah suara penentuan. Kami ada tujuh anggota DPR Papua dari dapil V tapi apa yang selama ini kami perjuangkan tidak pernah didengar teman-teman OPD,” ungkapnya.

Untuk itu, Sinut berharap, pimpinan OPD yang baru dilantik dapat mendengar aspirasi masyarakat. Apalagi selama ini terkesan anggaran lebih besar hanya untuk wilayah di pesisir sementara wilayah pegunungan terkesan diabaikan.

“Mestinya sekarang dibalik, pembangunan mesti dari wilayah pegunungan. Misalnya Intan Jaya, Puncak, Nduga, Yalimo, Pegunungan Bintang dan lainnya. Kabupaten Bovendigoel, Asmat dan Mappi juga selama ini sangat minim disentuh APBD provinsi. Jadi pemerataan harus jalan,” pungkasnya. (TIARA)