Jayapura – Tahun ajaran baru 2020/2021 di Provinsi Papua dimulai, Senin (13/7) pagi. Sejumlah sekolah menerapkan beragam kebijakan.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) ada yang menggelar pertemuan tatap muka maupun secara online (virtual).
Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Christian Sohilait mengatakan, pembelajaran di tahun ajaran baru secara online resmi dibuka hari ini (Senin-red).
“Hari ini, Senin (13/7) secara serentak diseluruh Indonesia proses pembelajaran sudah berlangsung. Khusus di Papua tadi secara online saya buka yang terbagi atas beberapa bagian cara belajar,” kata Christian kepada wartawan di Jayapura.
Dia mengatakan, pembelajaran hanya untuk masa perkenalan lingkungan sekolah (MPLS) secara online.
Kemudian, untuk proses belajar tetap masih dilakukan secara online, karena pandemi Covid-19, pemerintah masih memberlakukan libur hingga 30 Juli mendatang.
‘’proses pembelajaran tetap dilakukan dari rumah secara online. jika di masa normal pembelajaran dilakukan dari pukul 08.00-15.00 WIT. Namun, dimasa pandemi Covid-19 ini pembelajaran dari pukul 08.00-11.00 WIT,’’ ujarnya.
Christian mengakui, ada sekolah yang melakukan pembelajaran secara tatap muka, tapi hanya dikhususkan untuk sekolah kejurusan.
Seperti Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan pariwisata atau perhotelan yang hanya memiliki pelajar sedikit, itu bisa dilakukan secara tatap muka, namun tetap mengikuti protocol kesehatan.
Selain itu, lanjut Sohilait, siswa dan guru yang melakukan tatap muka diwajibkan mengenakan masker. ‘’murid yang datang ke sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sesuai arahan pemerintah dan tetap untuk menjaga jarak atau physical distancing,’’ pungkasnya.
