Nabire – Pemerintah Provinsi Papua Tengah menggelar ujian dinas dan penyesuaian ijazah. Ujian tersebut di ikuti sebanyak 212 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berasal dari lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan 8 kabupaten.
Adapun rincian para peserta ujian terdiri dari ujian tingkat I berjumlah 16 orang, ujian tingkat II sebanyak 81 orang dan ujian penyesuaian ijazah sebanyak 115 orang. Ujian tersebut berlangsung selama hari yang dilaksanakan di Aula Tabernakel, Nabire, Selasa (26/3/2024).
Kepala BKPSDM Provinsi Papua Tengah, Roland James mengungkapkan kenaikan pangkat bagi PNS merupakan salah satu cara untuk meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian PNS kepada negara, dan secara tegas dijelaskan bahwa kenaiakan pangkat bukanlah hak, namun penghargaan yang diberikan karena prestasi kerja yang diperoleh berdasarkan asas kompetensi.
“Menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintah Provinsi Papua Tengah telah berkomitmen untuk mewujudkan manajemen ASN yang baik, kepada seluruh ASN di wilayah Provinsi Papua Tengah, dan salah satunya memfasilitasi para ASN yang ingin mengembangkan karir dalam hal kenaikan pangkat golongan II/D ke golongan III/A serta golongan III/D ke golongan IV/A dan ujian penyesuaian ijazah,” ungkapnya.
Melalui ujian dinas dan penyesuaian ijazah ini, ungkap Roland, para peserta akan diuji dengan soal-soal untuk mengukur kompetensinya, baik dalam hal kompetensi manajerial maupun kompetensi teknis yang dimiliki.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk menghadirkan ASN yang berkualitas sesuai kompetensi masing-masing dan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti seluruh rangkaian ujian dengan serius dan bukan hanya berpikir bahwa kegiatan ini hanya sebagai formalitas untuk kelengkapan kepengurusan kenaikan pangkat masing-masing ASN,” terangnya.
“Ujian yang diikuti oleh para peserta sekalian dapat mendukung terwujudnya manajemen ASN yang baik pada instansi pemerintah daerah masing-masing terkhususnya bagi kita semua yang bekerja di wilayah Provinsi Papua Tengah,” lugasnya.