MERAUKE,ARAFURA,-Asisten Manager Pemasaran Mikro BRI Cabang Merauke, Nanang Rochman mengemukakan bahwa pembagian masker yang dilakukan oleh jajaran BRI Cabang Merauke di kawasan pasar merupakan implementasi dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang diusung oleh BRI yang bertajuk pembagian sejuta masker.
Masker yang dibagikan lebih membidik para pedagang kecil (UMKM) yang dinilai sangat membutuhkan pelindung tersebut mengingat di tengah pandemic Covid 19 seperti sekarang ini mereka tetap berjualan untuk mencari nafkah.
“Jadi bagaimana agar ekonomi tetap tumbuh namun tetap harus sesuai dengan protokol pencegahan Covid 19 sehingga mereka tidak terpapar virus. Oleh sebab itu pembagian masker akan terus kami lakukan hingga kuota terpenuhi dan kami menghimbau kepada pedagang serta masyarakat luas agar selalu menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak,”jelasnya kepada ARAFURA News di Pasar Wamanggu kemarin.
Beberapa pasar yang dibidik yaitu Pasar Wamanggu, Pasar Baru, Pasar Prabu Asiki, Pasar Bade, Pasar Kepi, Pasar Muman Jakoa Boven Digoel, Pasar Mindiptana dan Pasar Warambak Kurik.
Untuk di Merauke sendiri, BRI mendapatkan kuota sebanyak 1.901 masker yang tersebar di 13 BRI Unit, salah satunya adalah di Unit Ampera dimana masker yang dibagikan berjumlah 460 masker. Nanang mengemukakan bahwa di hari yang sama pembagian masker juga dilakukan di wilayah kerja BRI Bade sebanyak 100 masker dan di BRI Kepi khususnya di pasar Kepi dibagikan hingga 391 masker.
Dengan demikian total yang dibagikan pada tanggal 24 April 2020 sebanyak 951 masker. Direncanakan Senin dan Selasa mendatang akan dibagikan di pasar baru, pasar Asiki, pasar Mindiptanah dan pasar yang ada di Boven Digoel.
