Jayapura – Pemerintah Provinsi Papua secara resmi melepas tim tarik tambang Papua yang akan mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2025 di Thailand. Prosesi pelepasan dilakukan oleh Penjabat Sekda Papua, Suzana Wanggai, dalam peringatan Hari Olahraga Nasional yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Papua, Jumat (12/9/2025).
Tim yang terdiri dari 10 atlet putra dan putri ini akan bertanding pada lima nomor cabang olahraga tarik tambang, yang tahun ini untuk pertama kalinya resmi dipertandingkan dalam ajang SEA Games.
“Hari ini kita melepas kontingen atlet tarik tambang Papua mewakili Indonesia di SEA Games 2025. Tentu kami berharap agar tim mampu tampil maksimal dan membawa pulang prestasi untuk tanah air,” ujar Suzana.
Ia juga menegaskan bahwa keikutsertaan atlet Papua di kancah internasional adalah bentuk nyata dari kualitas olahraga di Bumi Cenderawasih. “Apa yang sudah kalian latih selama ini akan kalian tunjukkan di sana, bahwa Papua hebat,” katanya.
Suzana berpesan kepada seluruh atlet agar menjaga kekompakan dan menjunjung tinggi Papua dan Indonesia. “Semoga para atlet sehat selalu mulai dari Jayapura sampai di Thailand. Jaga terus kekompakan, jaga nama baik Papua dan Indonesia,” pungkasnya.
Pelatih tim tarik tambang Papua, Meldo Baransano, menyatakan bahwa timnya tidak ingin berhenti di target medali perunggu yang dicanangkan oleh Persatuan Olahraga Tarik Tambang Indonesia (PB POTTI).
Ia yakin dengan persiapan matang, tim Papua mampu melampaui ekspektasi tersebut. “Kalau dari sisi latihan, kami siap bersaing untuk lebih dari sekadar perunggu. Anak-anak sudah berlatih intens selama satu tahun penuh,” ujar Meldo
Nomor unggulan Papua ada di kategori 8 lawan 8, di mana mereka merupakan juara bertahan pada Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas). Dalam ajang tersebut, Papua meraih medali emas lima kali berturut-turut, sebuah catatan impresif yang menjadi dasar kepercayaan PB POTTI memilih mereka sebagai wakil Indonesia.
Meldo mengakui timnya masih berlatih dengan sarana terbatas. Namun hal itu tak menyurutkan semangat para atlet. “Kami tetap jalankan program latihan sesuai kondisi yang ada. Kekurangan fasilitas tidak membuat adik-adik ini patah semangat,” tuturnya.
Rencananya, tim tarik tambang Papua akan bergabung dengan kontingen nasional di Jakarta pada bulan Oktober untuk menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) sebelum bertolak ke Thailand.
