Jayapura – Pemerintah Provinsi Papua hingga kini masih menunggu terbitnya Peraturan Teknis (Pertek) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk melantik pejabat eselon III dan IV di lingkungan pemprov. Hal tersebut disampaikan Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, usai memimpin apel gabungan di halaman Kantor Gubernur Papua, Senin, 5 Mei 2025.
Menurut Ramses, seluruh nama pejabat yang akan dilantik telah diusulkan oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), namun pelantikan belum dapat dilaksanakan karena masih menunggu persetujuan resmi dari pemerintah pusat.
“Usulan dari SKPD sudah masuk, dan saya juga sudah sampaikan ke BKN agar segera dievaluasi sehingga perteknya bisa segera keluar,” ungkap Ramses kepada wartawan.
Ia menegaskan, berapa pun jumlah nama yang keluar dalam Pertek, maka akan langsung dilakukan pelantikan tanpa penundaan.
“Kalau hari ini keluar sepuluh nama, maka sepuluh itu juga yang kita lantik. Prinsipnya kita tidak menghambat proses, kita hanya menunggu keputusan resmi dari pusat,” tegasnya.
Ramses menyebut, total ada lebih dari 300 jabatan eselon III dan IV yang diajukan untuk pengisian, namun hingga kini belum ada satu pun yang dilantik karena seluruh proses masih berjalan di tingkat pusat.
Ia memastikan bahwa seluruh tahapan pengusulan telah melalui prosedur yang sesuai dan memenuhi persyaratan administratif.
“Tujuan utama kami adalah agar posisi-posisi yang kosong segera diisi pejabat definitif demi kelancaran roda pemerintahan. Ini penting untuk efektivitas pelayanan publik di Papua,” pungkasnya.
