Pasific Pos.com
Papua Selatan

Ungkapan Hati Untung Sangaji Jelang Tinggalkan Polres Merauke

Kapolres Merauke, AKBP Ir.Untung Sangaji, M.Hum (foto:iis)

MERAUKE,- “Mungkin dengan mutasi saya ini menjadi jalan dari Allah agar saya juga bisa berbagi dengan saudara-saudara kita yang ada di Jayapura. Baik tentang kesenian, budaya, ketrampilan, kecakapan dan keahlian lainnya yang saya miliki, seperti olah raga dan wisata.

Saya lihat di Sentani ada danau yang begitu indah namun saya belum bantu apa-apa. Nah, dengan kepindahan saya, mungkin menjadi cara Tuhan agar saya juga dapat berbagi dengan masyarakat di sana. Saya berharap mereka bisa senang dan juga hidup nyaman,”demikian tutur Kapolres Merauke, AKBP Ir.Untung Sangaji, M.Hum kepada ARAFURA News pasca dirinya mendapat giliran untuk dimutasi ke Polda Papua dengan jabatan baru sebagai Kepala Bagian Pengadaan Biro Logistik (Kabagada Rolog).

Polisi yang sangat peduli dengan masyarakat itu menegaskan bahwa dirinya tetap semangat dan tidak akan pernah berubah. Ia akan selalu hormat dan melaksanakan keputusan pimpinan. Apapun itu yang menjadi keputusan pimpinannya akan ia patuhi. “Biarlah ini menjadi cerita yang indah untuk saudara-saudara kita di Papua. Di Merauke, kan sudah cukup lama juga saya bantu. Nah, sekarang giliran saudara di Jayapura,”jelasnya.

Sedikit bercerita tentang masyarakat yang sudah ia bina dimana jumlah keseluruhan ada tujuh suku, Untung Sangaji dengan rasa haru mengharapkan agar kelak mereka bisa mendapatkan tempat yang terbaik di pemukiman SP 9 Distrik Tanah Miring yang sudah ia persiapkan. Ia berharap program yang sudah digagasnya tidak tersendat pasca kepindahannya karena cukup banyak masyarakat yang sudah ia bina. Menjadi salah satu Kapolres yang dimutasi tahun ini, Untung Sangaji menerima dengan lapang dada dan tetap memancarkan senyum bahagianya.

“Para jurnalis yang ada di Merauke, di Jayapura dan juga wilayah lainnya, saya berterima kasih atas sinergitas yang sudah terjalin. Jangan terkejut ya, dengan kepindahan saya karena hal ini sudah biasa, jadi santai saja. Kehadiran saya semoga dapat memberi manfaat karena saya juga punya cita-cita agar masyarakat di Papua juga merasakan apa yang saya miliki. Ada yang minta beberapa kali agar saya ke sana untuk memberi kursus dan ketrampilan lain,”terangnya.

Ia mengakui menikmati keberadaannya selama di tanah Anim Ha dan menjadikan semua yang ada sebagai saudara yang tidak akan pernah ia lupakan. Hal yang sama juga ia lakukan di setiap daerah yang pernah menjadi tempat tugasnya ketika waktu untuk pindah telah tiba. Semua menjadi kenangan manis baginya dan akan selalu membekas di lubuk hatinya yang terdalam.

“Saya senang atas ini, semoga menjadi yang terbaik bagi katong samua. Terima kasih kepada saudara-saudara semua karena telah menjadikan saya orang luar biasa di sini dengan semua doa yang terbaik dari masyarakat. Mudah-mudahan ini membantu meluruskan keinginan orang-orang yang mengharapkan saya ke sana. Kecuali kalau kita berbuat tidak baik maka hanya mendapat banyak musuh. Terima kasih atas kebersamaan kita di Merauke selama ini,”pungkasnya.**.