Jayapura – Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Dina L. Rumbiak Arisoy mengatakan bahwa Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura merupakan harapan baru bagi pelayanan kesehatan di Papua dan Pasifik Barat.
“RSUP Jayapura adalah harapan baru bagi masyarakat Papua dan Pasifik Barat. Dengan fasilitas yang lengkap dan tenaga medis yang mumpuni, kami yakin rumah sakit ini mampu menghadirkan pelayanan kesehatan yang setara dan berkualitas di Tanah Papua,” kata Dina di sela-sela kunjungan kerja Komisi V DPRP ke RSUP Jayapura, Papua, Rabu (22/10/2025).
Kunjungan kerja tersebut dilakukan sebagai bagian dari fungsi pengawasan Komisi V DPRP yang membidangi kesejahteraan rakyat serta sosial dan budaya, termasuk sektor kesehatan. Melalui kunjungan ini, DPRP ingin memastikan kesiapan rumah sakit vertikal milik Kementerian Kesehatan tersebut dalam memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.
Menurutnya, kehadiran RSUP Jayapura tidak hanya penting bagi Papua, tetapi juga strategis bagi kawasan Pasifik Barat. Lokasi geografis Jayapura yang berdekatan dengan Papua Nugini (PNG) menjadikan rumah sakit ini berpotensi menjadi pusat rujukan bagi negara-negara tetangga di wilayah Pasifik.
“Kami melihat RSUP Jayapura memiliki posisi yang sangat strategis. Selain melayani masyarakat Papua, rumah sakit ini juga bisa menjadi rujukan bagi wilayah Pasifik Barat. Ini wujud nyata kontribusi Papua bagi kerja sama kesehatan regional,” ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengapresiasi dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan yang telah membangun RSUP Jayapura dengan fasilitas modern dan berstandar nasional. Ia menilai keberadaan rumah sakit ini mencerminkan perhatian pemerintah terhadap pemerataan pelayanan kesehatan di wilayah timur Indonesia.
“Kesehatan itu mahal dan utama dalam kehidupan. Dengan adanya RSUP Jayapura, masyarakat tidak perlu lagi berobat ke luar daerah. Ini bentuk kehadiran negara yang sangat nyata bagi masyarakat Papua,” jelas Dina.
Dina pun menegaskan pihaknya akan terus mendorong kolaborasi dengan pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan ketersediaan tenaga medis dan dokter spesialis yang memadai. Ia menilai sumber daya manusia menjadi kunci utama keberhasilan pelayanan kesehatan di Papua.
“Kami berharap RSUP Jayapura tidak hanya megah secara fisik, tetapi juga kuat dari sisi sumber daya manusia. Rumah sakit ini perlu memiliki tenaga dokter dan spesialis sendiri agar tidak mengurangi pelayanan di rumah sakit daerah,” ucapnya.
Selain meninjau fasilitas, Komisi V DPRP juga berdiskusi dengan manajemen RSUP Jayapura terkait kesiapan operasional dan rencana peresmian rumah sakit tersebut. Adapun kunjungan ini menjadi bagian dari upaya DPRP untuk memastikan pelayanan publik benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat.
