Pasific Pos.com
HeadlineSosial & Politik

NasDem Papua Akan Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah pada 2 Mei Mendatang, JBR: Terbuka Untuk Umum

Sekretaris DPW Partai Nasdem Papua Jhonny Banua Rouw ketika memberikan keterangan pers di Kantor DPW Partai NasDem Papua, Kabupaten Jayapura, Selasa (30/4/2024) siang.

 

 

Sentani – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Papua akan membuka pendaftaran Calon Kepala Daerah (Cakada) pada 2 Mei Mendatang.

Pendaftaran dibuka bagi (bakal) Calon Gubernur – Wakil Gubernur Papua, Walikota – Wakil Walikota dan Bupati – Wakil Bupati se- Provinsi Papua yang akan dimulai dari 2 Mei hingga 7 Mei 2024 di DPW dan DPD Partai NasDem Papua.

Dibukanya pendaftaran calon kepala daerah yang terbuka untuk umum ini dilakukan Partai NasDem sesuai tingkatan yang dilaksanakan DPW Partai NasDem dan DPD Partai NasDem, berdasarkan instruksi DPP Partai NasDem melalui surat yang dikirimkan kepada DPW seluruh Indonesia.

“Pendaftaran untuk Papua akan kita buka sejak 2 mei sampai dengan 7 Mei 2024. Pembukaan dan pelaksanaan pendaftaran dilakukan berdasarkan instruksi DPP melalui surat yang dikirimkan kepada DPW seluruh Indonesia, perihal pembukaan pendaftaran calon kepala daerah dan wakil kepala daerah,” ungkap Sekretaris DPW Partai NasDem Papua, Jhonny Banua Rouw di Sekretariat DPW Partai NasDem Papua, Kabupaten Jayapura, Selasa (30/4/2024).

Menurut JBR sapaan akrab Jhonny Banua Rouw, jika mengikuti Petunjuk Teknis (Juknis) secara nasional pendaftaran dibuka mulai tanggal 1 hingga 7 Mei 2024.

“Tetapi khusus untuk di Papua, kita lakukan pembukaan pendaftaran terhitung sejak tanggal 2 Mei. Karena di tanggal 1 Mei itu ada hari libur, jadi kita lakukan serentak di Provinsi Papua sejak 2 Mei 2024,” ujarnya.

Kemudian lanjut JBR, pendaftaran tersebut terbuka untuk umum dan tidak ada larangan bagi siapapun untuk mengikuti pendaftaran ini.

“Termasuk tokoh-tokoh dan figur yang ingin maju dan ingin mendapatkan dukungan Partai NasDem untuk mendaftar, serta mengikuti proses yang akan dilaksanakan oleh Partai NasDem dan ini juga berlaku untuk para kader partai NasDem,” katanya.

“Untuk itu, bagi setiap warga negara yang punya keinginan untuk mencalonkan diri sebagai bupati/wakil bupati, walikota/wakil walikota dan gubernur/wakil gubernur yang ada di Provinsi Papua, silahkan datang mendaftar di Partai NasDem. Baik di kantor DPD-DPD yang ada di kabupaten/kota di Provinsi Papua tapi juga kantor DPW Partai NasDem Provinsi Papua,” sambungnya.

Foto bersama Sekretaris DPW Nasdem Papua, Jhonny Banua Rouw dan pengurus DPW Nasdem Papua usai rapat.

Akan tetapi untuk Balon Bupati – Wakil Bupati Mamberamo Raya dan Balon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua akan dipusatkan di kantor DPW Partai NasDem Papua.

Dikatakannya, pihak Partai NasDem membuka ruang dan tempat untuk siapa saja yang ingin maju menjadi calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, dengan mendaftar di Partai Nasdem. Termasuk untuk para kader Partai NasDem sendiri diharuskan mengikuti proses proses yang telah ditetapkan DPP Partai Nasdem.

“Seluruh usulan nama bakal calon kepala daerah dan wakilnya itu berdasarkan hasil pleno DPD dan DPW yang akan diserahkan ke DPP NasDem. Mekanismenya seperti itu, dan dengan pendaftaran ini membuka peluang bagi siapa saja yang serius untuk nantinya mengikuti Pilkada Serentak 2024. Jadi tidak hanya sebatas deklarasi di baliho dan medsos saja,” terangnya.

Selain itu, legislator partai Nasdem ini juga menyatakan DPP NasDem nantinya akan mengeluarkan surat rekomendasi kepada bakal calon bupati, walikota dan gubernur. Yang mana para kandidat terpilih akan mengikuti sekolah calon kepala daerah pada awal Agustus 2024 mendatang.

Bukan hanya itu, pria yang juga Ketua Bappilu DPW Partai NasDem Papua ini menegaskan, DPP Partai NasDem telah menetapkan sembilan (9) lembaga survei yang memberikan penilaian terkait elektabilitas para (bakal) calon kepala daerah, baik itu gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota.

“Karena salah satu komponen yang paling penting di kita adalah harus di survei. Khususnya kandidat bakal calon kepala daerah yang masuk daftar. Maka itu, sebaiknya para bakal calon kepala daerah harus memiliki lembaga survei yang sudah ditentukan oleh parti dan yang sudah diputuskan oleh DPP, untuk melakukan survei bagi semua kandidat yang ingin mencalonkan diri di partai NasDem,” imbaunya.

“Dan kita ingin calon kita menggunakan survei tersbut untuk mengukur dukungan masyarakat. Sebab NasDem ingin calon yang diusung memiliki tingkat keterpilihan yang tinggi, sehingga menang dalam Pilkada nanti,” jelas Ketua DPR Papua ini.

 

Artikel Terkait

Mari-Yo: Kalau Mendukung Saya, Harus Juga Mendukung Yanni – Jemmi di Pilkada Sarmi

Jems

Jelang Pilkada, Masyarakat Diharapkan Ikut Berperan Menjaga Kamtibmas

Jems

Ribuan Massa Hadiri Kampanye Terbuka Mari-Yo dan Yanni – Jemmi 

Jems

Silaturahmi ke Ketua LMA, Pasangan Mari-Yo Disambut Para Ondoafi se-Port Numbay

Jems

Sejumlah Pemuda Demo Damai Saat Debat Publik Kedua Cagub-Cawagub Papua, ini Permintaannya

Jems

Kapolda Papua: Kasus Suket Terkendala Karena PN Jayapura Belum Memenuhi Panggilan

Jems

Soal Kasus Suket di Pilkada Papua, Kapolda Papua: Kita Tunggu Rekomendasi Bawaslu

Jems

Salah Satu Cawagub Papua Diduga Gunakan Dokumen Palsu, Samuel Jenggu Bikin Surat Terbuka

Jems

Gelombang Dukungan Kuat Untuk Mari-Yo Datang Saat Blusukan ke Pasar Paldam

Jems

Leave a Comment