Pasific Pos.com
Olahraga

Ikut Sukseskan Turnamen Bola Voli Grime Cup I, DPR Papua Beri Bantuan Kepada Panitia Lomba

Wakil Ketua I DPR Papua, DR. Yunus Wonda, SH MH saat menyerahkan piala bergilir kepada Ketua Panitia Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022, Pieter Kwano yang berlangsung di lapangan bola voli di Kampung Sermai Atas, Namblong, Kabupaten Jayapura pada Jumat, 21 Oktober 2022. (foto Tiara).

Jayapura –  Pada pembukaan Turnamen Bola Voli Grime Cup I tahun 2022, dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua I DPR Papua, DR. Yunus Wonda, SH MH yang berlangsung di Lapangan Voli Kampung Sermai Atas, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura, Jumat 21 Oktober 2022.

Dimana dalam pembukaan Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022 ini, ditandai dengan penyerahan bola Voli oleh Wakil Ketua I DPR Papua, Yunus Wonda didampingi Anggota Komisi V DPR Papua, Tarius Mull, SSos dan Ketua Panitia Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022, Pieter Kwano kepada wasit serta penyerahan tropy piala bergilir kepada ketua panitia.

Sekedar diketahui, jika bantuan tersebut diberikan atas nama lembaga DPR Papua dalam rangka untuk mensukseskan Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022. Selain itu, DPR Papua juga menyerahkan bantuan beras sebanyak 2 Ton serta bonus hadiah juara I Rp 20 juta, juara II Rp 14 juta dan juara III Rp 10 juta, masing masing untuk putra putri.

Wakil Ketua I DPR Papua, DR. Yunus Wonda, SH MH menyerahkan bola voli sebagai tanda telah resmi dibuka Turnamen Bola Voli Cup I 2022 di Kampung Sermai Atas, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura, pada Jumat 21 Oktober 2022. (foto Tiara).

Disela sela pembukaan Turnamen, Ketua Panitia Turnamen Grime Cup I 2022, Pieter Kwano yang juga sebagai Anggota DPR Papua dari jalur pengangkatan mengungkapkan, jika turnamen ini baru pertama kali digelar di Lembah Grime, Kabupaten Jayapura. Akan tetapi sangat terinspirasi, lantaran tim bola Voli Kampung Sermai Atas ini sudah berapa kali menjadi juara di beberapa ivent turnament.

“Awalnya, kami berdiskusi dengan senior pemain voli dan warga untuk menggelar turnamen voli. Apalagi, tim dari Namblong bisa juara dalam Porkab beberapa waktu lalu. Namun ternyata rencana turnamen itu justru disambut antusias oleh kepala kampung bersama warga,” kata Pieter Kwano.

Bahkan, Pieter Kwano mengaku jika ia pun tertarik untuk menggelar turnamen bola voli di kampung. Sehingga tidak selalu ikut turnamen di Kota Sentani, karena turnamen bola voli di kampung ini juga ternyata disambut antusias seluruh warga Kampung Sentani Atas.

Apalagi, Pieter bersama warga juga panitia telah bekerjasama bahu membahu bekerja untuk mempersiapkan segala sesuatu kebutuhan dalam turnamen itu dalam satu bulan terakhir ini, termasuk membangun lapangan voli dan segala persiapannya.

“Tapi ternyata turnamen ini juga didukung oleh Wakil Ketua I DPR Papua, Yunus Wonda. Dimana pada awalnya beliau memberikan bantuan Net dan bola voli. Bahkan, Kelompok Khusus DPR Papua serta Komisi V DPR Papua juga ikut memberikan bantuan,”ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Pieter Kwano mengaku bangga lantaran Turnamen Voli Grime Cup I 2022 ini juga disambut antusias oleh para peserta. Apalagi tim putra yang akan bertanding sebanyak 17 tim, sedangkan tim putri sebanyak 16 tim.

Bahkan, Wakil Ketua I DPR Papua, Yunus Wonda juga mengapresiasi atas terselenggaranya Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022 ini dengan baik dan sukses. Apalagi turnamen tersebut dilaksanakan di kampung, bukan di kota.

“Tentu saya apresiasi masyarakat dan para pemuda yang ada di kampung ini karena mereka sudah bisa menggelar kegiatan turnamen bola voli di kampunya sendiri. Dan saya juga dengar anak anak sini sering menang, lali kenapa turnamen ini tidak digelar di kampung mereka saja,” ungkap Yunus Wonda.

Sehingga Politisi Partai Demokrat ini mengaku sangat mendukung kegiatan – kegiatan dilakukan di kampung atau di distrik distrik, sebab dengan berbagai kegiatan atau ivent yang digelar di kampung itu, tentu akan berdampak pula pada peningkatan ekonomi masyarakat yang ada di kampung.

Apalagi jika ivent turnamen ini bisa menarik perhatian masyarakat untuk datang ke kampung dan masyarakat bisa menjual hasil bumi mereka.

“Jadi, kalau di kota terus, maka roda perekonomian ini tidak akan merata. Sebab ukuran keberhasilan kita ini ada di kampung. Kalau kampung itu maju, maka otomatis dianggap sama,” tandas Legislator Papua itu.

Diakui, jika dirinya diundang atas nama lembaga untuk membuka Turnamen Bola Voli Grime Cup I 2022. Sehingga ia datang dan memberikan bantuan beras 2 ton, bola voli, net, piala bergilir serta bonus hadiah bagi putra putri.

“Jadi karena ini piala bergilir, maka tahun depan harus ada lagi. Untuk tahun depan, saya sudah bicarakan dengan ketua panitia bahwa turnamen Grime Cup akan dibuat lebih besar dan lebih merah lagi. Apalagi lapangan volinya luar biasa, meski di kampung, sehingga tahun depan Kn dibuat lebih besar lagi agar pemain dari kota banyak yang ikut, karena tahun depan juga akan dipersiapkan hadiahnya lebih besar lagi,” terangnya.

Menurutnya, dengan semakin banyak ivent atau kegiatan di kampung ini, diharapkan akan berdampak pada ekonomi masyarakat di kampung, sehingga mama mama bisa berjualan.

“Bayangkan saja, hari ini mereka berjualan ke kota, mereka habis hanya di uang taksi atau ongkos transportasi. Jadi tidak ada untungnya, malah mereka rugi karena mereka jual itu tidak banyak yang mereka bawa pulang untuk kebutuhan rumah dan anak sekolah, sehingga paradigma ini harus diubah dengan lebih banyak menggelat ivent di kampung. Baik turnamen olahraga maupun ivent lainnya, sehingga dengan begitu bisa membantu masyarakat kampung,” tegasnya.

Untuk itu, Yunus Wonda yang juga sebagai Penasehat Fraksi Demokrat DPR Papua ini menambahkan, jika dalam membantu ekonomi masyarakat di kampung ini, itu semua dari pimpinan DPR Papua, namun sebagai pengurus Partai Demokrat, maka wajib hukumnya setiap kunjungan ke kampung tersebut dan berbelanja apa saja yang dijual oleh mama mama di kampung.

“Hanya itu yang bisa kita lakukan. Kita tidak bisa hambur hamburkan uang, itu tidak bisa. Karena yang bisa kita lakukan, adalah ya belanja, apa yang dijual oleh masyarakat di kampung ini, agar dapat membantu ekonomi masyarakat di kampung,” imbuhnya. (Tiara)