Wakil Bupati Merauke Angkat Bicara Terkait Pemalangan Di Lingkup Pendidikan

MERAUKE,- Aksi pemalangan yang kerap terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Merauke tentunya menyebabkan sejumlah aktivitas menjadi terhenti. Tidak terkecuali di lingkup pendidikan dimana pemalangan masih ada yang dilakukan di area gedung sekolah.

Hal ini menimbulkan keprihatinan semua pihak termasuk Wakil Bupati Merauke, Fauzun Nihayah yang memberikan perhatian khusus terhadap permasalahan ini.

“Selaku pemerintah daerah kita memberikan perhatian terhadap masalah-masalah seperti ini. Salah satunya dengan mengajak pihak-pihak terkait untuk duduk bersama dan bermusyawarah. Kita bermusyawarah dengan pemilik ulayat sehingga ada jalan keluar dan anak-anak bisa belajar kembali,” jelasnya kepada wartawan di Monumen Kapsul Waktu, Rabu (22/10).

Ia menilai, gedung sekolah adalah bagian dari fasilitas umum dan tempat menuntut ilmu. Sebagai lembaga pendidikan jika terus menerus dipalang maka anak didik tidak bisa mengikuti proses belajar mengajar. Hal ini tidak hanya terjadi di pusat Kota Merauke, aksi serupa pernah terjadi di wilayah Kurik dan Wasur.(iis)

Related posts

Lima Warga Sipil yang Tewas di Yahukimo Belum Dievakuasi

Fani

20 Pemuda Desa Tawa Raih Sertifikat Security Melalui Program TJSL

Fani

Awal Kerjasama ATC dan Wabup Merauke, Herianto: Sering Lihat Kegiatannya Di Medsos

Bams

Pemprov Dukung PT. TSE Group Alokasikan Sebagian HGU Untuk Koperasi

Bams

PMI Beri Penghargaan kepada Astra Motor Papua

Fani

Bertemu Prajurit Di Papua Selatan, Ini Pesan Pangdam Rudi Puruwito

Bams

Leave a Comment