Bank Indonesia Bantu Penuhi Kebutuhan Darah di Papua

Jayapura – Bank Indonesia menggelar aksi kemanusiaan donor darah yang melibatkan pihak perbankan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan mitra lainnya serta bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI).

Donor darah digelar di kantor perwakilan BI Papua di Kota Jayapura pada Rabu (10/7/2024) sebagai rangkaian memperingati hari ulang tahun Bank Indonesia ke-71. Dalam aksi tersebut, BI Papua menargetkan 300 kantong darah.

“Donor darah merupakan kegiatan rutin dilaksanakan oleh Bank Indonesia,” kata Faturachman selaku Kepala Perwakilan BI Papua.

Sebelum donor darah, acara diawali dengan penyerahan Program Sosial Bank Indonesia atau PSBI. PSBI diserahkan kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Papua yang diterima oleh Wakil Ketua Baznas Papua, Joko Dasri dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) As Salaam Jayapura yang diterima oleh Seha Fidmatan selaku Manager Program.

Bantuan diberikan kepada kedua lembaga zakat tersebut masing-masing berupa 50 paket makanan tambahan atau PMT untuk mencegah stunting selama empat bulan yang akan dibagikan di Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan dan Kabupaten Supiori, Provinsi Papua. PSBI juga diberikan kepada Gereja Kristen Nazarene (GKN) Kasih Karunia yang diterima oleh Pendeta Yan B.Tomasoa.

Foto bersama usai penyerahan PSBI. (Foto : Istimewa)

Faturachman mengatakan bahwa PSBI disalurkan selain ke sektor kesehatan, juga direalisasikan ke sektor sosial atau keagamaan dan pendidikan.

Sementara itu, Sekretaris PMI Provinsi Papua, Raflus Doranggi menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia atas aksi sosial tersebut.

“Bank Indonesia rutin melaksanakan donor darah dan selalu melibatkan Palang Merah Indonesia. Namun, kami berharap, aksi kemanusiaan ini dapat dilakukan secara berkala, tak hanya pada saat ulang tahun,” ucapnya.

Raflus mengungkapkan, kebutuhan darah di 9 rumah sakit di Jayapura sekitar 1.500 hingga 2.000 kantong. Hingga kini kebutuhan tersebut belum tercapai.

Dia pun berharap, masyarakat dapat membantu memenuhi kebutuhan darah dengan rutin berdonor, karena selain menyehatkan orang lain, juga menyehatkan diri sendiri.

Related posts

5 Alasan Keluarga Toraja Pilih Paulus Waterpauw Jadi Gubernur Papua

Fani

Tim Resmob Numbay Ciduk Pelaku usai Curi Motor di Halaman Parkir RS Marthen Indey

Fani

Perjalanan Sembuh Marice dari Kanker Payudara Ditopang JKN

Fani

PSBS Biak Pertahankan Sebagian Besar Pemain lama

Bams

Maknai Hari Guru Nasional, YBM PLN UIP MPA Berikan Apresiasi kepada 50 Guru

Fani

Cari Berkah BTV : Sule Dituduh Menabrak Dustin Tiffani dan Harus Membayar Ganti Rugi

Bams

Leave a Comment