Sentani – Bantuan sosial dari pemerintah pusat kepada masyarakat Kampung Atamali melalui kegiatan tatap muka dengan tokoh adat dan bakti sosial dinilai tidak hanya meringankan beban ekonomi warga, tetapi juga memperkuat dukungan masyarakat terhadap berbagai program pemerintah. Warga menilai perhatian langsung dari pemerintah menjadi bukti nyata kehadiran negara hingga ke pelosok kampung.
Tokoh pemuda Kampung Atamali, Andres Ibo, mengatakan bahwa bantuan berupa kebutuhan pokok menjadi bukti pemerintah memahami kondisi masyarakat di lapangan.
“Bantuan ini sangat tepat. Kami sulit mencari hasil alam karena hujan terus, jadi apa yang diberikan pemerintah sangat kami butuhkan. Ini bentuk perhatian nyata dan kami sangat bersyukur,” ungkap Andres di Kampung Atamali, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, Senin (3/11/2025).
Ia menilai kehadiran bantuan tersebut menjadi momentum bagi masyarakat untuk semakin mendukung kebijakan pemerintah.
“Biasanya kegiatan seperti ini dilakukan lembaga sosial, tapi kali ini pemerintah turun langsung. Itu membuat kami percaya bahwa pemerintah betul-betul peduli,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ondofolo Septinus Ibo menegaskan bahwa masyarakat Kampung Atamali siap mendukung penuh seluruh program pemerintah, baik yang sedang berjalan maupun yang akan datang.
“Kami mendukung semua program pemerintah, seperti program makan bergizi, kesehatan gratis, dan pemberdayaan ekonomi. Kalau bisa program seperti ini diteruskan supaya kampung lain juga merasakan,” katanya.
Ia menambahkan, perhatian pemerintah pusat melalui kegiatan sosial ini membawa semangat baru bagi masyarakat di tengah tantangan ekonomi dan cuaca ekstrem.
“Kami merasa diperhatikan. Ini jadi dorongan bagi kami untuk tetap optimis dan bekerja sama dengan pemerintah dalam pembangunan,” tambahnya.
Septinus juga berharap kegiatan sosial semacam ini dapat terus berkelanjutan dan menjangkau wilayah lain di Kabupaten Jayapura.
“Kami berterima kasih dan siap mendukung penuh. Mudah-mudahan perhatian seperti ini terus ada. Tuhan memberkati pemerintah dan masyarakat,” tutupnya.
