MERAUKE– Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Selatan, Soleman Jambormias menyoroti tentang pusat inkubasi yang memiliki fungsi penting di setiap daerah.
Sejumlah poin penting dipaparkan Soleman terkait hal tersebut pada sebuah seminar di Careinn Hotel, Selasa (7/10). Ia memaparkan tentang pusat inkubasi inovasi industri pangan nasional untuk pengembangan UMKM.
Menurutnya, hampir di seluruh daerah di Indonesia belum memiliki pusat inkubasi untuk pengembangan UMKM. Padahal keberadaan inkubasi sangat penting sehingga masyarakat yang bergerak di bidang UMKM khususnya sektor pangan dapat terbantu. Baik dari tahap pelatihan, produksi hingga promosi produk, semua berjalan baik.
Produk pangan yang dihasilkan juga dapat dikemas dengan bagus dan menjadi hak karya mereka sendiri. “Oleh sebab itu saya mendorong upaya ini agar setiap daerah memiliki pusat inkubasi untuk pengembangan produksi UMKM. Hari ini saya memaparkan pemikiran saya dalam sebuah seminar, dari Papua Selatan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Mudah-mudahan dengan proyek perubahan saya ini dapat mendorong pemerintah pusat dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia agar segera mendirikan pusat inkubasi sehingga bermanfaat bagi kemajuan UMKM di masing-masing daerah, “jelasnya. Soleman mengemukakan, dalam menunjang upaya yang ia gagas maka dipandang penting menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait.
Untuk itu ia mengundang beberapa OPD hadir dalam seminar, di antaranya Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan, Bapperida dan sejumlah pelaku UMKM lokal. Lebih lanjut Soleman mengungkapkan, untuk Provinsi Papua Selatan lokasi pusat inkubasi akan berada di sekitar kantor gubernur dalam hal ini di wilayah Salor.
Dengan demikian dapat menjadi pionir untuk daerah lain di Indonesia. Harapan dan gagasan Soleman tersebut mendapat apresiasi dari Asisten 1 Setda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno yang turut hadir membuka seminar. Ia mengakui judul seminar yang diangkat Soleman sangat relevan dan diharapkan bermanfaat bagi masyarakat di Provinsi Papua Selatan.
Pasalnya, pengembangan UMKM akan berpengaruh pada kehidupan rakyat kecil dimana perekonomian dapat menyentuh dan benar-benar dirasakan masyarakat. Terutama di bidang industri pangan karena sangat dibutuhkan seluruh lapisan masyarakat. Jika telah terbentuk UMKM-UMKM di sektor pangan maka harus dapat meningkatkan kualitas produk dan perluasan pemasaran.
“Apa yang dilakukan oleh Pak Soleman juga sesuai dengan jabatan beliau sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sehingga sudah seharusnya didukung, termasuk oleh seluruh staf. Semoga gagasan beliau membawa manfaat dan perubahan bagi masyarakat di Provinsi Papua Selatan,”pungkas Agustinus. (iis)