Pasific Pos.com
Papua Selatan

Sempat Tersandung Kasus Pengibaran Bendera, Kasimirus Kini Jadi Pemuda Produktif Pasca Dirangkul Kapolres Merauke

0906213
Kasimirus Saat Menyerahkan Kancing Kepada Kapolres Untung Sangaji (foto:iis)

MERAUKE,ARAFURA,-Rona bahagia terlihat jelas di wajah Kasimirus K.Were, pemuda asal Distrik Tabonji yang dirangkul oleh Kapolres Merauke, AKBP Ir.Untung Sangaji, M.Hum sebagai siswanya dalam pelatihan home industri pembuatan kancing baju dari batok kelapa yang sudah berlangsung beberapa minggu terakhir ini. Sempat merasakan hidup di balik terali karena tersangkut kasus pengibaran bendara beberapa waktu lalu, kini pemuda asli Papua ini bangkit kembali untuk menata masa depan yang lebih baik.

Kepada ARAFURA News di ruang kerja Kapolres, Kasimirus mengungkapkan rasa bahagianya karena dapat mengenal sosok Kapolres yang ia anggap sangat baik dan peduli kepada masyarakat. Banyak pengalaman berharga yang ia peroleh ketika bersama sosok yang pernah populer itu, bak seorang ayah kepada anaknya, Untung Sangaji mampu merangkul dan memberikan pencerahan bahkan pekerjaan yang layak bagi dirinya.

“Saya sudah tiga kali menyetorkan kancing kepada beliau dan hasilnya hingga ribuan kancing, yang terakhir bahkan mencapai 6.000 lebih kancing. Untuk tahap pertama kami membuat 2.210 kancing lalu tahap kedua 4.800 kancing dan yang ketiga lebih banyak, hingga 6.361 kancing,”jelasnya. Ia mengakui merasakan banyak manfaat setelah membuat kancing-kancing tersebut karena dapat mengisi waktu dengan melakukan usaha sendiri.

Selama ini pekerjaannya hanya berkebun namun karena pandemi penghasilannya semakin berkurang. Oleh sebab itu dengan membuat kancing baju batok kelapa dapat menambah penghasilannya dengan jumlah yang memadai. Bahkan dengan penghasilannya ini, ia berniat untuk melanjutkan kuliah mengejar gelar S2 yang direncanakan di Makassar. “Kerinduan kami sebagai masyarakat Papua memang sosok seperti Bapak Untung Sangaji ini, bahkan mengharapkan beliau jangan pindah dari Merauke. Saya mengetahui hal ini ketika bertemu dengan beberapa masyarakat di kawasan Mangga Dua dan Gudang Arang yang menginginkan Pak Kapolres masih tetap bertugas di sini,”jelasnya.

Sedangkan bagi dirinya secara pribadi, ia mengaku bangga dan salut terhadap kinerja seorang Untung Sangaji serta kepeduliannya yang sangat besar untuk membangun masyarakat di Kabupaten Merauke. Beliau memiliki pendirian yang teguh dan prinsip yang kuat sehingga menjadi sosok pimpinan yang selalu dirindukan. “Kami sebagai masyarakat asli memang sangat membutuhkan sosok pemimpin seperti beliau sebagai salah satu Kapolres handal yang ada di Papua.

Kebaikan beliau juga saya rasakan ketika saya berada di dalam tahanan dimana Pak Kapolres sangat memperhatikan dan sama sekali tidak ada unsur kekerasan. Ini juga yang diperintahkan Kapolres kepada anggotanya agar tidak menyentuh tubuh kami namun kami harus selalu dijaga, dibina dan dilindungi. Makanan yang diberikan juga sangat diperhatikan dan selalu tercukupi,”pungkasnya.**