Jayapura,- Wakil Ketua Fraksi NasDem DPR Papua, yang juga Anggota Komisi IV DPR Papua, Dr. Ir. Alberth Merauje, A.Md.Tek., S.T., M.T., IPM menyalurkan hak suaranya saat pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 018, Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, sekira Pukul 08.30 pada, Rabu 6 Agustus 2025, pagi.
Dari hasil pantauan Pasific Pos di lapangan, Pelaksanaan PSU Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di TPS 018 Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, Kota Jayapura – Papua ini berlangsung tertib, aman dan lancar.
Bahkan sejak pukul 08.30 WIT warga telah mulai berdatangan untuk menggunakan hak pilih. Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS tersebut tercatat sebanyak 445 pemilih.
Sekedar diketahui, proses pencoblosan berjalan di Kelurahan Awiyo berjalan lancar dan diawasi langsung oleh petugas KPPS, Panwas TPS, dan disaksikan oleh saksi dari kedua pasangan calon.
Politisi Partai NasDem, Alberth Merauje, disela sela pencoblosan, ia pun ikut memantau jalannya PSU dan mengapresiasi partisipasi masyarakat.
“Antusiasme masyarakat tetap ada, meskipun sebagian tinggal berjauhan dari lokasi TPS. Tapi saya yakin sekitar 70–80 persen masyarakat akan tetap datang memberikan hak pilihnya,”kata Alberth Merauje saat diwawancarai Pasific Pos di lokasi usai memberikan hak suaranya di TPS 018.
Ia menilai PSU ini merupakan proses demokrasi yang penting dan harus dihormati bersama, meskipun diwarnai sejumlah tantangan sejak awal.
“PSU ini adalah perintah negara yang harus dilaksanakan. Memang banyak tantangan, mulai dari anggaran, hingga proses kampanye ulang, tetapi hari ini kita bersyukur semuanya bisa berjalan. Kedua pasangan calon hadir dalam kondisi sehat, dan saya harap mereka juga datang mencoblos dan mengajak timnya untuk menggunakan hak pilih dengan damai,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, legidlator Papua itu uga mengimbau kepada para calon dan pendukungnya agar tetap menjaga persaudaraan, apapun hasil pemilihan itu nanti.
“Kepada masyarakat silakan berbeda pilihan, tapi kerukunan keluarga jangan rusak hanya karena beda pilihan. Suami istri, adik kakak, RT/RW, bisa beda pilihan tapi kita tetap saudara. Yang menang harus bersyukur, yang kalah pun harus bersyukur dan legowo. Tidak boleh ada euforia berlebihan atau tindakan yang memicu keresahan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua RW 13 Kelurahan Awiyo, Dominggus Windesi, juga menyampaikan bahwa undangan kepada masyarakat telah dibagikan, dan umumnya warga akan datang mencoblos menjelang siang hari.
“TPS sudah dibuka sejak pukul 07.00 WIT, panitia sempat melakukan persiapan teknis. Kita sudah edarkan undangan kepada semua warga, tinggal kita tunggu partisipasi mereka,”kata Dominggus.
Namun demikian, Dominggus berharap pelaksanaan PSU hari ini dapat berjalan sukses, aman, dan membawa kebaikan bagi masyarakat Papua.
Sekedar diketahui, PSU Pilgub Papua digelar menyusul putusan Mahkamah Konstitusi yang memerintahkan pengulangan pemungutan suara di sejumlah wilayah termasuk Papua..
Dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua yang bersaing adalah Paslon Nomor Urut 1, Benhur Tomi Mano – Constant Karma dan Paslon Nomor Urut 2, Matius D. Fakhiri – Aryoko Rumaropen. (Tiara).