Pasific Pos.com
Lintas Daerah

PLN UIP MPA Lakukan Penanaman Mangrove dan Konservarsi Burung Mamoa di Halmahera Utara

PLN UIP MPA berpartisipasi aktif pada kegiatan Peringatan Hari Mangrove Sedunia 2025 di Pantai Wauwo, Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Halmahera Utara

Halmahera Utara – Melalui program PLN Peduli, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Maluku dan Papua (UIP MPA) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian ekosistem pesisir dan satwa endemik Maluku Utara dengan berpartisipasi aktif pada kegiatan Peringatan Hari Mangrove Sedunia 2025 di Pantai Wauwo, Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Halmahera Utara, Kamis (31/7/2025).

Acara yang mengusung tema “Mangrove For Better Life: Menanam Mangrove Hari Ini, untuk Menjaga Pesisir Pulau Kita” ini dihadiri langsung oleh Bupati Halmahera Utara, Piet Hein Babua.

Dalam kegiatan tersebut dilakukan penanaman 100 pohon mangrove, pelepasan 2 ekor anak burung Mamoa, serta penanaman 30 butir telur Mamoa untuk program penetasan semi alami.

Manager PLN UPP MPA 2, Ronald Paschalis Foudubun, menegaskan bahwa langkah kolaboratif ini merupakan bagian dari visi PLN dalam menghadirkan energi bersih yang sejalan dengan keberlanjutan lingkungan.

“Pembangunan infrastruktur kelistrikan tidak boleh mengorbankan kelestarian alam. Justru, kami memandang pelestarian mangrove dan perlindungan habitat burung Mamoa sebagai bagian integral dari komitmen PLN untuk menjaga harmoni antara energi, lingkungan, dan masyarakat,” ungkap Ronald, Senin (4/8/2025).

Dia menambahkan, melalui program PLN Peduli, PLN UIP MPA akan terus mendukung rehabilitasi mangrove di sekitar area PLTMG Tobelo dan memastikan kawasan ini menjadi zona konservasi yang bermanfaat bagi ekosistem sekaligus masyarakat pesisir.

Bupati Halmahera Utara, Piet Hein Babua, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi semua pihak.

“Keberadaan mangrove memiliki peran vital bagi perlindungan garis pantai, pencegah abrasi, serta rumah bagi berbagai flora dan fauna, termasuk burung Mamoa. Ini bukan hanya soal menjaga lingkungan, tapi juga menjaga masa depan generasi kita. Saya mengapresiasi PLN yang telah mengambil langkah nyata mendukung rehabilitasi mangrove dan perlindungan habitat Mamoa di kawasan PLTMG Tobelo. Ini bukti bahwa pembangunan energi bisa selaras dengan pelestarian alam,” ungkap Piet Hein Babua.

Turut hadir Ketua DPRD Halmahera Utara, Christina Lesnussa, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Halmahera Utara, Yudhihart Noya, Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Ake Malamo, Muh. Ansar, Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Maluku dan Papua (UPP MPA) 2, Ronald Paschalis Foudubun, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tobelo, Anton Tonapa, Perwakilan Konsorsium Adhi Karya – Kepco E&C, serta keterlibatan dari Universitas Halmahera.

Leave a Comment