Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Jayapura, Alex R. Dusay saat menyematkan tanda penghargaan kepada salah satu pengurus Kwarcab pramuka.
Kabupaten Jayapura – Kwarcab Gerakan Pramuka menggelar Upacara peringatan Hari Upang Tahun (HUT) ke- 63 Pramuka Tingkat Kabupaten Jayapura, di Lapangan Dirgantara Lanud Silas Papare, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (14/8/2024) siang.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Jayapura, Alex R. Dusay mengatakan, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Jayapura mampu membentuk generasi muda Papua yang lebih kuat dan handal.
“Melalui berbagai kegiatan, Pramuka Jayapura mampu membentuk generasi muda Papua yang lebih kuat dan handal. Karena itu, kegiatan Pramuka harus selalu kita laksanakan sehingga terbentuk karakter anak Papua yang baik baik kedepannya” kata Alex usai upacara HUT Pramuka di Lanud Silas Papare kemarin.
Diketahui, sebelum melaksanakan upacara HUT ke-63, Kwarcab Gerakan Pramuka Jayapura melakukan perkemahan bagi 200 anggota penggelang dari 10 gugus depan dilakukan sejak 12-15 Agustus 2024 di Lapangan Dirgantara Silas Papare Jayapura.
“200 anggota ambalan penggalang diikuti dari 10 gugus depan (Gudep) di Distrik Sentani Timur, Distrik Sentani, Distrik Waibu dan juga Distrik Demta,” sebutnya.
Menurut Kaka Alex Dusay, kegiatan kepramukaan sangat penting bagi generasi muda Papua karena mampu membentuk karakter pribadi yang kuat dan andal dalam berbagai bidang kehidupan.
“Kegiatan pramuka harus diikuti setiap generasi Papua di Kabupaten Jayapura sehingga dapat menghindarkan mereka dari pengaruh negatif diantaranya mengkonsumsi minuman beralkohol dan narkoba,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jayapura ini.
Dirinya juga menjelaskan kegiatan kepramukaan saat ini sudah berada di 15 distrik dari 19 distrik Kabupaten Jayapura melalui kwartir ranting (Kwarran).
“Kami sudah memiliki 15 kwartir ranting di 15 distrik, yang masih kurang atau belum ada itu hanya empat distrik saja, yakni di Distrik Airu, Distrik Unurum Guay, Distrik Yokari dan juga Distrik Ravenirara,” terangnya.
Selain itu, Alex Dusay menambahkan, orang tua harus mendukung anak-anaknya dalam kegiatan kepramukaan sehingga membentuk mental disiplin, pengetahuan tentang alam maupun spiritual.
“Kami berharap di usia 63 tahun pramuka tetap eksis dalam membentuk karakter anak bangsa terutama generasi muda Papua Kabupaten Jayapura,” ujarnya.
