SENTANI,- Dalam upaya mendekatkan diri dengan aparatur pemerintah dan memastikan kualitas pelayanan publik, Bupati Jayapura, Dr. Yunus Wonda, S.H., M.H., melaksanakan kegiatan berkantor di Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Rabu (24/9/2025).
Langkah ini merupakan bagian dari program “Kantor Keliling” yang digagas Bupati Wonda, sebagai bentuk pendekatan langsung terhadap dinamika kerja di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Selama ini untuk mengetahui kerja dari setiap dinas, saya selalu banyak bertanya ke kepala dinas. Tapi dengan berkantor langsung di sini, saya bisa melihat dan berinteraksi langsung dengan semua unsur. Jadi saya tahu, apakah yang disampaikan benar adanya,” ujar Bupati Wonda di sela-sela aktivitasnya.
Bupati menegaskan, pelayanan kesehatan merupakan salah satu prioritas utama pembangunan daerah. Ia menilai bahwa kehadiran langsung pimpinan daerah di tengah-tengah pegawai mampu memberikan motivasi dan penguatan kerja yang nyata.
“Dengan mendekatkan layanan kesehatan ke masyarakat, maka masyarakat tidak hanya merasa diperhatikan, tetapi juga mendapatkan manfaat nyata dari pelayanan yang diberikan pemerintah,” tegasnya.
Kegiatan berkantor langsung di dinas teknis, menurut Bupati, tidak akan berhenti di Dinas Kesehatan. Program ini akan dilaksanakan secara bergilir di seluruh dinas dan instansi teknis lainnya.
“Tujuan utamanya adalah memastikan koordinasi dan efektivitas kerja berjalan dengan baik. Saya ingin memastikan bahwa seluruh jajaran, dari pimpinan hingga staf lapangan, bekerja dengan orientasi pelayanan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menekankan pentingnya hubungan kerja yang egaliter di lingkungan birokrasi. Ia ingin menghapus sekat antara atasan dan bawahan agar tercipta suasana kerja yang harmonis dan produktif.
“Saya ingin tidak ada jarak antara kepala dinas dengan bawahannya. Dalam struktur dia tetap pimpinan, tapi dalam pekerjaan sehari-hari harus bisa membaur. Itu yang akan membentuk tim kerja yang kuat,” pungkas Bupati Wonda.
Langkah ini mendapat apresiasi dari jajaran pegawai Dinas Kesehatan, yang merasa lebih termotivasi atas perhatian langsung dari kepala daerah.
Program “kantor keliling” ini dinilai sebagai inovasi kepemimpinan yang efektif dalam membangun kedekatan, transparansi, dan peningkatan kinerja pelayanan publik di Kabupaten Jayapura.
