Alberth Merauje Gelar Reses di Kampung Nafri, Dengarkan Aspirasi Warga dan Beri Bingkisan Natal

Jayapura,- Anggota DPR Papua kembali melakukan kegiatan Reses masa sidang di masing masing daerah pemilihannya (Dapil) untuk turun menemui konstituennya bersilaturahmi dan dialog serta menyerap aspirasi dari masyarakat.

Moment tersebut dimanfaatkan oleh anggota DPR Papua dari Fraksi NasDem, Dr. Ir. Alberth Merauje, A.Md.Tek., S.T., M.T., IPM, yang melakukan kegiatan Reses Tahap III Tahun 2025 di sejumlah titik lokasi di daerah pemilihannya yakni (Dapil) Satu yang meliputi Distrik Muara Tami, Abepura, dan Heram, pada selasa, 16 Desember 2025.

Kegiatan reses ini diawali di Kampung Nafri, Distrik Abepura, Kota Jayapura – Papua sekaligus menyerap berbagai aspirasi dari warga setempat yang hadir sebagain besar dari ibu ibu, yang tampak begitu antusias menyambut kehadiran wakil rakyat mereka itu.

Dalam resesnya tersebut, Alberth Merauje yang juga sebagai Wakil Ketua Fraksi NasDem DPR Papua membagikan bingkisan Natal berupa sembako kepada puluhan ibu – ibu janda dan Lansia tapi juga kepada sejumlah Pendeta dan perwakilan Gereja.

“Pada hari ini saya melakukan reses ke III di beberapa titik, salah satunya dii Kampung Nafri ini. Dalam reses ini sekaligus menyerap aspirasi dari masyarakat dan berbagi bingkisan Natal. Setelah ini kegiatan serupa juga akan dilakukan di Kampung Enggros, Gereja Kasih Dok IX dan salah satu Gereja di Kotaraja Dalam, tapi juga di beberapa titik lainnya sesuai dengan dapil saya di Muara Tami, Abepura, dan Heram,”jelas Alberth Merauje kepada Wartawan di sela sela kegiatan resesnya di Kampung Nafri.

Pada kesempatan itu, Anggota Komisi IV DPR Papua yang membidangi Infrastruktur jalan dan jembatan menjelaskan bahwa kegiatan reses ini berlangsung selama dua hari dengan tujuan meninjau langsung berbagai program pembangunan yang telah dikerjakan bersama mitra kerja Komisi IV DPR Papua.

“Saya ingin melihat langsung pekerjaan-pekerjaan yang sudah kita lakukan bersama mitra kerja, seperti pemasangan Wi-Fi gratis di beberapa Gereja dan Masjid, pemasangan lampu jalan, pembangunan infrastruktur air bersih, perumahan, serta program lain yang berkaitan dengan tugas dan fungsi Komisi IV,” paparnya.

Namun kata Alberth, saat menyerap aspirasi, terdapat sejumlah keluhan mendesak dari masyarakat. Salah satunya adalah ekonomi kerakyatan, khususnya terkait bantuan sosial seperti BLT.

“Keluhan berikutnya berkaitan dengan air bersih yang masih menjadi persoalan di beberapa wilayah. Selain itu juga di bidang kesehatan. Masyarakat menyampaikan bahwa pelayanan saat ini sudah mulai membaik, meskipun masih perlu peningkatan,”ujarnya.

Sementara di sektor pendidikan, Alberth Merauje mengungkapkan adanya keluhan dari orang tua terkait biaya sekolah, selain di sekolah negeri tapi di sekolah swasta.

“Anak-anak yang bersekolah di sekolah negeri maupun swasta ini masih di bebani berbagai biaya tambahan. Ini menjadi perhatian serius karena masyarakat harus menanggung beban yang cukup berat,”tandas legslator Papua itu.

Khusus di Kampung Nafri, lanjut Alberth Meruje, kegiatan reses di fokuskan pada pemberian bingkisan Natal dan memberikan perhatian kepada ibu-ibu janda, lansia, dan anak yatim piatu.

“Di Kampung Nafri ini banyak ibu-ibu janda dan Lansia. Mereka adalah sosok yang telah melahirkan generasi – generasi emas di tanah Papua. Karena itu, kita berikan perhatian dan penghargaan khusus kepada mereka,”ucapnya.

Alberth Merauje menambahkan, bahwa jumlah penerima bingkisan di Kampung Nafri mencapai sekitar 60 orang, yang mayoritas merupakan ibu-ibu Lansia dan janda, meskipun juga terdapat beberapa bapak-bapak.

“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan penghargaan kepada masyarakat, sekaligus ini menjadi bagian dari tanggung jawab kami sebagai wakil rakyat, namun jangan dilihat dari jumlah dan nilainya, tapi ini lah rasa bentuk kepedulian kami,”tutup Alberth Merauje. (Tiara)