Rapimprov Kadin, Fokus Perkuat Sinergi Ekonomi Menuju Papua Cerah ‎

‎Jayapura, – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Papua akan menggelar Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) selama dua hari, 20–21 November 2025, di Kota Jayapura.

‎Kegiatan ini bertujuan memperkuat kolaborasi antara Kadin dan pemerintah dalam mendukung peningkatan ekonomi Papua menuju visi Papua Cerah.

‎Ketua Panitia Rapimprov Papua, Hendrik Abidondifu, bersama Sekretaris Panitia, Frangky Kumambow, serta Ketua Pengarah Rapimprov, Nikson Ayomi, menyampaikan keterangan pers pada Rabu (19/11).

‎Hendrik mengatakan Rapimprov akan dihadiri oleh pengurus Kadin dari seluruh kabupaten/kota se-Papua, serta berbagai asosiasi profesi seperti konstruksi, kesehatan, dan pengadaan.

‎“Acara ini melibatkan Kadin dari berbagai daerah di Papua, serta asosiasi-asosiasi yang bergerak di sektor ekonomi. Ini merupakan momentum penting untuk memperkuat sinergi antara Kadin dan pemerintah,” ujar Hendrik.

‎Sementara itu, Ketua Pengarah Rapimprov Kadin Papua, Nikson Ayomi, menjelaskan bahwa Rapimprov tahun ini membahas program kerja dan merumuskan rekomendasi melalui tiga komisi utama, yakni komisi organisasi, komisi program kerja, dan komisi rekomendasi kepada pemerintah. Hasil sidang pimpinan provinsi diharapkan mampu memberikan masukan strategis bagi penguatan ekonomi Papua.

‎“Rapimprov Kadin ini akan dihadiri Gubernur Papua dan sejumlah tamu undangan lainnya. Kami berharap kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi dan mendorong perekonomian Papua ke arah yang lebih baik,” jelas Nikson.

‎Walau Ketua Umum Kadin Indonesia belum dipastikan hadir, perwakilan dari Kadin Pusat yakni Wakil Ketua Bidang Organisasi akan menghadiri acara tersebut. Selain itu, sekitar 25 anggota luar biasa Kadin Provinsi juga dijadwalkan turut serta.

‎Nikson menambahkan, Rapimprov ini diharapkan memberikan dorongan positif bagi pengembangan ekonomi Papua dalam lima tahun ke depan. Kadin Papua menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan pemerintah demi menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Papua.