Pasific Pos.com
Kabupaten Jayapura

Gugatan Ditolak, Esther Yaku Tetap Ucap Syukur

Tokoh Perempuan Grime Nawa, Esther Yaku.

 

Sentani – Esther Yaku selaku penggugat perkara Panitia Seleksi DPRK Jayapura tetap mengucap syukur usai gugatannya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jayapura ditolak.

“Saya menaikan puji dan syukur kepada Tuhan Yesus atas keputusan PTUN Jayapura yang telah dikeluarkan pada tanggal 14 April 2025. Dimana dalam waktu 5 Bulan ini menjalani persidangan akhirnya gugatan saya dinyatakan ditolak,” kata Esther di Sentani, Selasa (15/4/2025).

Meskipun ditolak, tokoh perempuan asal Grime Nawa ini mengaku tetap bersyukur karena telah berjuang maksimal sampai di PTUN. Dan sebagai warga negara yang baik yang taat kepada asas hukum Negara Republik Indonesia, sudah seharusnya taat dan patuh serta menerima keputusan tersebut.

“Tapi juga dikesempatan ini, saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura oleh karena gugatan saya telah mengganggu dan mungkin telah membuat kegaduhan sehingga membuat proses pelantikan Anggota DPRK Utusan Adat Kabupaten Jayapura tertunda,” ucapnya.

“Saya juga ucapkan terima kasih dan penghormatan kepada semua Ondoafi dan Kepala Suku dari Distrik Kemtuk Gresi dan Gresi Selatan karena telah mendoakan saya dan memberikan dukungan, motivasi dan semangat dalam perjuangan ini. Juga ucapan Terima Kasih saya kepada Tim Kuasa Hukum saya atas semua dedikasi dalam perjuangan ini,” sambungnya.

“Akhirnya Tuhan Yesus menolong dan memberkati kita semua yang bekerja dengan jujur dan adil diatas Tanah Papua,” pungkasnya.

Sebelumnya Esther yaku selaku salah satu calon Anggota DPRK Jayapura melayangkan gugatan terhadap Pansel DPRK Jayapura ke PTUN Jayapura.

Dalam gugatannya, Esther Yaku meminta agar tahapan seleksi yang dilakukan oleh Pansel DPRK ditinjau kembali. Namun setelah menjalani persidangan selama kurang lebih 5 bulan, gugatan dengan nomor perkara 27/G/2024 dinyatakan ditolak.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Artikel Terkait

Gelar Tatap Muka dan Bakti Sosial, DAS Moi Dorong Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Adat Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan

Jems

Dukung Peran Masyarakat Adat, Pemerintah Pusat Perkuat Fasilitas Adat Suku Moi

Jems

Pemerintah Pusat Perkuat Ekonomi Rakyat Melalui Bantuan Sosial di Kampung Nolokla

Jems

Negara Hadir di Akar Rumput: Bakti Sosial di Kampung Asei Besar Jadi Bukti Nyata Kepedulian Pemerintah

Jems

Rakerda Jadi Momentum Konsolidasi Arah Pembangunan Papua

Jems

Fakhiri Tegaskan Kepemimpinan Kolaboratif Jadi Kunci Keberhasilan Pembangunan Sosial Papua

Jems

Gubernur Fakhiri Soroti Kesenjangan Wilayah, Papua Didorong Menuju Pemerataan Pembangunan

Jems

Rehab Rumah Adat di Sabron Sari, Bukti Nyata Komitmen Pemerintah Pusat Jaga Warisan Budaya Papua

Jems

Gubernur Papua dan Dirjen KSDAE Sepakat Perkuat Kolaborasi Konservasi dan Pelestarian Budaya Lokal

Jems