Pasific Pos.com
Headline

Perpani Kirim 16 Atlet ke Turki, Ada Atlet Papua

Atlet Panahan Papua, Rezaa Octavia saat fokus mengikuti pertandingan Panahan di Venue Panahan, di Kampung Harapan, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, 30 September 2021. (foto Tiara).

Jayapura – Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) melepas kontingen panahan Indonesia yang akan berlaga di Hyundai Archery World Cup Stage I (AWCS), di Antalya, Turki.

Kontingen Indonesia akan bertolak dari Jakarta pada 15 April 2023, dan akan berada di Turki dalam rangka turnamen internasional tersebut dari 17 – 24 April 2023.

Adapun kontingen Indonesia yang dikirim ke Antalya, Turki berjumlah 24 orang, terdiri atas 16 Atlet, 4 Pelatih, dan 4 Tim Pendukung.

Dari 16 atlet tersebut, ada atlet asal Papua Rezza Octavia, peraih 2 medali emas Sea Games 2021 ini bergabung bersama rekan-rekannya, Diananda Choirunisa, Catherine Thea Darma, Alpriani Eka Setyowati di di Divisi Recurve Putri.

Sementara Divisi Recurve Putra diantaranya, Riau Ega, Arif Dwi Pangestu, Alviyanto Bagas, Ahmad Khoirul Baasith, Divisi Compound Putra, Deki Adika Hastian, Hendika Pratama Putra, Gilang Aji Jayawardhana, Dhany Diva Pradana, Divisi Compound Putri, Syahara Khoirunisa, Sri Ranti, Firstalitha Kyla Wida Putri dan Ratih Zil’izati Fadhly.

Dikutip dari keterangan resmi Perpani, Ketua Umum PB Perpani, yang juga Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, keberangkatan kontingen panahan Indonesia ke Turki dalam rangka mengejar poin agar dapat memenuhi kualifikasi untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.

PB Perpani mendukung penuh keberangkatan para atlet dan kontingen panahan Indonesia untuk dapat berlaga dengan fokus dan memenuhi target maksimum yang sudah ditetapkan.

“Indonesia pada dasarnya telah rindu untuk mengibarkan Merah Putih di Olimpiade, multievent olahraga tertinggi di dunia. Memang tidak mudah untuk bersaing di level dunia. Dengan modal kerja sama tim yang solid, kami berharap para atlet bisa memanfaatkan kesempatan di ajang piala dunia panahan Turki tersebut untuk meraih lebih cepat kesempatan berlaga di Olimpiade tahun depan,” ujar dia.

Seperti diketahui, Hyundai AWCS berlangsung sebanyak empat tahapan (Stage), dengan ajang pembuka di Antalya, menyusul di Shanghai (China), Medellin (Kolombia), dan Paris (Perancis). Setelah empat tahapan tersebut, atlet yang masuk dalam kualifikasi akan dipanggil untuk mengikuti ajang Hyundai Archery World Cup Final di Hermosillo (Meksiko). Setiap tahapan dan final merupakan kesempatan bagi atlet untuk mengumpulkan poin dan peringkat dalam rangka kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

Sementara itu, Rezza Octavia yang dihubungi via telepon selulernya, mengaku bersyukur bisa masuk dalam timnas Panahan. “saya akan berusaha bersama rekan-rekan meraih hasil terbaik, karena kejuaraan ini juga merupakan ajang mengejar poin agar dapat memenuhi kualifikasi untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024,” ujarnya.