Jayapura – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua melalui Bidang Haji dan Bimbingan Masyarakat Islam menyelenggarakan kegiatan Penguatan Majelis Dai Kebangsaan (MDK) Tingkat Provinsi.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Kamis hingga Sabtu (28–30 Agustus 2025), bertempat di Hotel Horison Kotaraja, Kota Jayapura.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Kanwil Kemenag Papua, H. Musa Narwawan, yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Haji dan Bimbingan Masyarakat Islam.
Dalam sambutannya, Musa Narwawan menegaskan pentingnya peran strategis para dai dalam membina umat.
Menurutnya, seorang dai tidak hanya bertugas menyampaikan pesan-pesan agama, tetapi juga berperan dalam membina akhlak, meningkatkan kesejahteraan sosial, serta menciptakan kedamaian di tengah masyarakat.
“Majelis Dai Kebangsaan dapat menjadi pilar dan ujung tombak dalam memberikan pemahaman keagamaan yang benar kepada umat. Dai harus bisa membentengi masyarakat dari konten dakwah di media sosial yang disampaikan oleh pihak-pihak yang tidak memiliki kapasitas keilmuan, karena hal tersebut bisa menyesatkan,” ujarnya.
Ia juga menekankan agar para dai siap menghadapi tantangan zaman, termasuk dalam memanfaatkan teknologi dan media sosial secara bijak untuk menyebarkan pesan-pesan kebaikan.
Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Ketua Tim Penerangan Agama Islam Kanwil Kemenag Papua, Pudji Rahayu, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Kementerian Agama terhadap pentingnya peran dai dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ukhuwah islamiyah.
“Dai diharapkan menjadi garda terdepan dalam menangkal paham-paham intoleran dan radikalisme yang berkembang di masyarakat. Selain itu, mereka juga harus lebih aktif berdakwah melalui media sosial,” jelasnya.
Acara diikuti oleh 22 orang dai dan daiyah utusan dari Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat struktural Kanwil Kemenag Papua, di antaranya.
Kepala Bidang Urusan Agama Kristen, Tony Denny Sahertian, Bidang Pendidikan Kristen, Yokbed Griapon, Pembimbing Masyarakat Hindu, I Wayan Wira Adnyana, Pembimbing Masyarakat Buddha, Sarono.