Olahraga

Tanding Dengan Atlet Berbagai Negara, Steven Mahuze Raih Prestasi Membanggakan

MERAUKE,- Namanya Steven E. Mahuze, usianya baru 19 tahun. Meskipun masih terbilang belia namun soal prestasi jangan diragukan. Steven dikenal sebagai atlet dengan prestasi membanggakan dan mampu bersaing hingga keluar daerah. Semangatnya yang tinggi ditambah dukungan orang-orang di sekitar yang memiliki kepedulian terhadap dunia olahraga menjadi modal baginya untuk terus maju.

Perlahan namun pasti, anak muda asli Papua ini mulai menunjukkan bakatnya dan mampu menjadi kebanggaan daerah maupun kedua orang tua. Belum lama ini ia meraih juara 3 pada ajang olahraga bergengsi tingkat asia di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.

Cabang olahraga atletik lompat jauh yang digeluti Steven akhirnya mampu mengantarkan dirinya pada peringkat ketiga bersaing dengan atlet berbakat lainnya, tidak hanya dalam negeri tetapi juga luar negeri.

Sebelumnya ia mengikuti Kejurnas mewakili Provinsi Papua Selatan dan keberhasilannya itu membuat Steven dipercayakan mewakili Indonesia untuk kejuaraan tingkat asia khusus usia 20. Atlet yang bermukim di Kampung Salor Distrik Kurik itu memboyong medali perunggu bersanding dengan para pemenang dari Negara Singapura dan Malaysia

“Saya tidak menyangka bisa meraih perunggu pada ajang olahraga yang juga diikuti atlet- atlet hebat dari berbagai negara. Lompatan saya ternyata cukup bagus dan saya mensyukuri itu. Saya kaget juga, ternyata lompatan saya bisa naik. Sebab waktu ikut Kejurnas di Solo hasil lompatan saya masih 6 meter dan naik menjadi 7, 18 meter waktu kejuaraan di Deli Serdang, “terang Steven kepada Pasific Pos di Kedai Ratu, Kamis (20/11).

Steven berkomitmen untuk berlatih lebih keras sehingga dapat meraih prestasi yang lebih baik lagi mengingat ia berencana mengikuti PON.

Sementara itu Alowesius Mahuze selaku pelatih mengungkapkan rasa bangganya terhadap atlet binaannya itu dan berharap agar pemerintah lebih memperhatikan sehingga atlet berprestasi seperti Steven dapat berkembang.

“Steven punya skill dan semangat sehingga harus terus diasah agar mampu berprestasi lebih baik lagi. Saat melatih dia di Kejurnas Solo dan kejuaraan di Deli Serdang, saya bisa melihat talentanya yang luar biasa. Dia berangkat langsung dari kampungnya menuju Sumatera Utara dengan semangat yang begitu tinggi, “jelas sang pelatih.

Sebagai pelatih dirinya akan fokus melatih Steven agar saat mengikuti PON mendatang bisa meraih medali emas. Meskipun masih diperhadapkan dengan minimnya fasilitas, pihaknya tidak menjadikan hal itu sebagai kendala namun pembangkit semangat untuk bisa melatih atletnya semaksimal mungkin demi sebuah prestasi gemilang. (iis)

Related posts

YPM dan JK Sepakat Kembalikan PSBS ke Masyarakat Biak Numfor

Bams

Grass Track Papua Selatan 2025, Ajang Bergengsi Gebrakan IMI Papua Selatan

Bams

Lifter Papua Berpeluang Lolos ke Olimpiade

Bams

Di Tengah Keterbatasan, KONI Papsel Diminta Tetap Bangkit Sukseskan Pesta Olahraga

Bams

Astra Honda Siap Lanjutkan Prestasi di Balap Internasional

Fani

Penundaan Jadwal Persipura Hadapi Play Off, Menunggu Hasil Komdis

Bams

Leave a Comment