Pasific Pos.com
Lintas Daerah

PLN Peduli Dorong Pemberdayaan Pemuda Desa Tawa Melalui Pelatihan dan Sertifikasi Security

Peserta pelatihan dan sertifikasi satuan pengamanan (security) untuk 20 pemuda Desa Tawa, Bacan Timur Tengah, Halmahera Selatan.

Ternate – Dalam rangka mendukung pengembangan sumber daya manusia serta pemberdayaan masyarakat sekitar, PLN Peduli melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Maluku dan Papua (UIP MPA) dengan bekerja sama dengan PT Gada Tama Persada, menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi satuan pengamanan (security) untuk 20 pemuda Desa Tawa, Bacan Timur Tengah, Halmahera Selatan.

Pelatihan ini berlangsung di Ternate selama 11 hari mulai dari 28 April sampai dengan 9 Mei 2025. Program ini bertujuan untuk memberikan keterampilan profesional serta membuka peluang kerja di sektor keamanan bagi para pemuda di daerah tersebut, di mana peserta menerima materi yang komprehensif mengenai prosedur keamanan, keterampilan teknis, dan pengetahuan dasar mengenai pengamanan yang relevan dengan perkembangan industri saat ini. Selain itu, setelah mengikuti pelatihan, para peserta juga mendapatkan sertifikat resmi yang diakui, sebagai bukti kompetensi mereka dalam bidang satuan pengamanan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN UIP MPA dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program TJSL yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta mendukung pengembangan ekonomi lokal. Program ini juga bertujuan untuk mengurangi tingkat pengangguran di daerah dengan menyediakan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini.

Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Maluku dan Papua (UPP MPA) 2, Ronald Paschalis Foudubun, menambahkan bahwa program ini merupakan langkah strategis untuk memanfaatkan potensi pemuda sebagai agen perubahan di daerah.

“Kami sangat mendukung program ini, karena selain memberikan keterampilan yang langsung aplikatif, pelatihan ini juga meningkatkan daya saing pemuda-pemuda Desa Tawa di pasar kerja yang semakin kompetitif. Kami berharap ini menjadi contoh bagi daerah lainnya untuk mengembangkan program serupa,” ujar Ronald.

Salah satu peserta pelatihan, Yuan Gogerino mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan.

“Saya merasa sangat beruntung bisa mengikuti pelatihan ini. Ini bukan hanya sekedar ilmu baru, tetapi juga membuka peluang kerja yang sangat besar. Saya ingin menggunakan keterampilan ini untuk tidak hanya mengembangkan diri, tetapi juga memberikan manfaat bagi keluarga dan masyarakat sekitar,” ucap Yuan.

Di tempat terpisah, General Manager PLN UIP MPA, I Gede Adhi Wiratma mengungkapkan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk selalu berperan dalam pembangunan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Kami percaya bahwa investasi pada pemuda adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik. Melalui pelatihan dan sertifikasi ini, kami berharap para pemuda Desa Tawa dapat memiliki keahlian yang tidak hanya relevan, tetapi juga dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan ekonomi daerah. Program TJSL ini sejalan dengan visi kami untuk menciptakan peluang kerja yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Dengan dilaksanakannya pelatihan ini, PLN UIP MPA berharap dapat memberi dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat sekitar, menciptakan lapangan pekerjaan, dan berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi di wilayah Maluku Utara khususnya pemuda Desa Tawa, Bacan Timur Tengah, Halmahera Selatan.

Leave a Comment