Jayapura,- Pemerintah Provinsi Papua menyusun peta jalan (roadmap) pembangunan sektor kelautan dan perikanan sebagai bagian dari perencanaan strategis jangka menengah hingga tahun 2030.
Langkah ini diharapkan mampu mendorong optimalisasi potensi sektor kalautan dan perikanan sebagai komoditas unggulan daerah serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Papua.
Hal tersebuta sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua, Iman Djuniawal, kepada pers di sela-sela Rapat Kerja Teknis Perencanaan Dinas Keluatan dan Perikanan Papua tahun 2025 di Jayapura, Selasa (22/7).
Iman menyampaikan bahwa penyusunan roadmap ini selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Papua dan juga mendukung kebijakan pembangunan nasional.
“Sebetulnya ini menjadi penting bagi kami untuk menyusun perencanaan strategis kelautan dan perikanan hingga 2030 yang sejalan dengan RPJMD Papua dan nasional. Semua pihak harus hadir dan menjadikan ini prioritas bersama,” ujarnya
Menurut Iman, dalam kondisi fiskal yang sedang mengalami tekanan, kontribusi sektor kelautan dan perikanan menjadi krusial untuk mendukung perekonomian daerah secara berkelanjutan.
Ia menekankan bahwa pentingnya penyesuaian program pembangunan dengan potensi lokal dan kapasitas fiskal yang tersedia. “Pemerintah daerah akan menyusun roadmap yang menyetarakan program-program dengan kondisi riil di lapangan, agar tepat sasaran dan efektif dalam pelaksanaan,” jelasnya.
Dalam penyusunan roadmap tersebut, katanya, Pemprov Papua juga membangun kerja sama dengan Pemerintah Aceh. Tujuannya adalah mempelajari praktik pengelolaan sektor kelautan dan perikanan dalam bingkai otonomi khusus.
“Secara karakteristik wilayah dan pengelolaan, Aceh memiliki kesamaan dengan Papua. Karena itu, kami ingin belajar bagaimana Aceh memanfaatkan kewenangan kekhususan dalam pembangunan sektor kelautan dan perikanannya,” lanjut Iman.
Ia berharap Papua dapat mengadopsi praktik-praktik baik yang telah berhasil diterapkan di Aceh dan menyesuaikannya dengan kebutuhan serta kondisi lokal yang ada di wilayah timur Indonesia tersebut.
Iman berharap keterlibatan lintas sektor dapat mendorong percepatan pembangunan ekonomi kelautan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Roadmap ini dirancang menjadi dokumen strategis jangka menengah yang akan menjadi acuan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Papua,” jelasnya.
