Pasific Pos.com
Papua Selatan

Pamer Budaya Indahnya Merauke, Tunjukkan Eksistensi Pelaku Seni Di Kota Rusa

2606212
Ketua Sanggar Chapung Art, Selsius Djunianto Naraha (foto:iis)

MERAUKE,ARAFURA,-Ketua Sanggar Chapung Art, Selsius Djunianto Naraha mengemukakan bahwa pameran yang bertajuk ‘Pamer Budaya Indahnya Merauke’ dilaksanakan pihaknya untuk merangkul para pelaku seni yang ada di Kabupaten Merauke dan menunjukkan bahwa pelaku seni masih tetap eksis hingga sekarang. Pameran tersebut berlangsung sejak 20 Juni hingga 30 Juni 2021 bertempat di Chapung Art Center yang memamerkan sejumlah karya mulai seni rupa, fotographi, seni bonsai, seni tari, seni musik, kerajinan, mural dan performance art.

“Kita ingin menunjukkan bahwa kita selaku pelaku seni masih ada di Merauke dan pameran ini digelar secara swadaya. Antusiasme teman-teman ternyata sangat tinggi dan ini membuktikan kerinduan mereka untuk menampilkan karya seni yang dihasilkan selama ini,”jelasnya kepada ARAFURA News di sela-sela pameran Jumat lalu. Selsius mengungkapkan, untuk Chapung Art sendiri sudah sering melaksanakan kegiatan seperti ini dan mengikuti berbagai event. Namun khusus untuk melibatkan berbagai komunitas dalam satu event memang baru pertama kali.

Pihaknya pernah mengadakan event serupa namun secara online dan diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia. Lalu pada Desember lalu juga sukses dilaksanakan secara lokal. Ia mempunyai impian agar ke depan, Jalan Sesate tempat sanggarnya berada dapat menjadi salah satu destinasi wisata seni dan budaya, khususnya untuk seni rupa yang memang lahir dari Jalan Sesate. Menggelar pameran besar di masa pandemi diakui membutuhkan sebuah keberanian, oleh sebab itu semua benar-benar dipersiapkan dengan matang termasuk pengurusan ijin dan penerapan prokes bagi penyelenggara maupun pengunjung.

Sementara itu Bambang Bagus Permadi selaku Owner Terumbu Karang Production dan Biro Seni Rupa Dewan Kesenian Surabaya menambahkan bahwa pameran dilaksanakan semata-mata sebagai bentuk kepedulian kepada seniman di Kabupaten Merauke dengan harapan akan lahir seniman-seniman muda yang dapat tampil hingga di kancah nasional. Selama setahun ke depan pihaknya berencana akan rutin mengadakan event dan akan berlangsung setiap bulan. “Namun karya yang akan dipamerkan haruslah karya yang benar-benar layak sehingga melalui proses seleksi. Baik kelompok maupun individu dapat ikut serta dan tindak lanjutnya kita akan adakan sebuah festival yang melibatkan seluruh pelaku seni di bawah naungan Chapung Art,”pungkasnya.**