Lewat Studi Tiru, Dekranasda Dorong Peningkatan Kapasitas Pengrajin Merauke
MERAUKE-Ketua Dekranasda Kabupaten Merauke, Nova Gebze beserta jajaran fokus mendorong peningkatan kapasitas anggota UMKM terutama para pengrajin seperti pengrajin Batik Papua, kriya dan lain sebagainya. Salah satunya dengan melakukan Studi Tiru di Jayapura Provinsi Papua pada tanggal 22 -24 Desember 2025 lalu.
Nova mengatakan bahwa pihaknya sudah membangun kerja sama dengan Dekranasda Kota Jayapura dan diharapkan berjalan dengan baik. Haidi Silvanaranti A, SH selaku Kabid. Perdagangan Disperindagkop Kabupaten Merauke yang juga koordinator kegiatan menjelaskan, tim berjumlah 15 orang yang terdiri dari berbagai UMKM khusus pembatik dan kriya.
Peserta melakukan diskusi dan praktek membatik di salah satu Industri Kecil Menengah (IKM) Batik Foukofa. Sanggar Batik Foukofa berada di Kota Waena, berdiri sejak tahun 2017 dan masih eksis hingga kini. Walaupun di tengah tantangan dengan menjamurnya usaha serupa yang lebih modern proses pembuatannya, sanggar ini mampu bertahan.
Blandina Ursula Ongge selaku Founder Batik Foukofa mengemukakan bahwa ia menjalankan, usaha batiknya bersama anggota kelompok sebanyak 9 orang. Hingga kini tetap.konsisten memproduksi batik cetak. Motif batiknya bercerita tentang kekayaan hayati alam Papua, seperti motif buah pinang, sirih, panah, daun dan lain sebagainya.
Wanita yang disapa Mama Ongge ini membangun kerja sama dengan Yayasan Batik Indonesia dan sering diundang untuk mengikuti pameran batik di Jakarta. Sehelai kain batiknya bisa mencapai harga ratusan ribu Rupiah. Sementara itu Kabid Industri Disperindagkop Kota Jayapura, Ahmad Saichul mengungkapkan, pihaknya sangat bangga bisa menjadi destinasi pembelajaran Studi Tiru menjadi wadah bertukar informasi dan pengetahuan.
Termasuk teknik – teknik terbaru dalam memproduksi karya batik yang memiliki nilai jual tinggi. Salah seorang peserta, Daniel Tanoi yang memiliki usaha batik berbahan kayu mengatakan bahwa dirinya sangat beruntung bisa menjadi peserta sehingga banyak inspirasi yang diambil.bpada kegiatan yang terasa sangat singkat.(Iis)