Pasific Pos.com
Headline

Inilah Jadwal Tes Tertulis Calon Anggota KPU Provinsi Papua Pegunungan

JAYAPURA – Tim Seleksi Calon Angggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan, menyampaikan pengumuman tentang jadwal Tes Tertulis bagi Calon Anggota KPU yang sudah lolos administrasi berdasarkan Keputusan KPU Nomor 71 Tahun 2023 tentang Jadwal Tahapan Pelaksanaan Seleksi Calon Anggota KPU Provinsi Papua Pegunungan Periode 2023 – 2028.

Ketua Timsel, Mura Wenda dalam rilis tertulisnya, Sabtu (04/03) membeberkan bahwa 64 orang bakal calon yang telah lolos penelitian administrasi akan mengikuti tahapan seleksi tertulis.

“Seleksi tertulis ini disesuaikan dengan jadwal kerja tim seleksi anggota KPU Provinsi Papua Pegunungan tertanggal 5 – 11 Maret 2023, dan dilaksanakan serentak seluruh Indonesia,” beber Mura didampingi Sekertaris Timsel, Marthinus Solossa, dan anggota Petrus Paulus Ell, Kristina Sawen dan Newton F Mokay.

Menurut Mura, sesuai dengan arahan dari KPU RI, jadwal pelaksanaan yang sebelumnya diumumkan dilaksanakan pada Selasa, 7 Maret 2023 pukul 07.30 WIT, bertempat di kantor Regional IX BKN Jayapura, Jalan Baru No. 100 B Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, dimajukan ke hari Senin 6 Maret 2023 pukul 09.00 WIT.

“Untuk tempatnya masih tetap di Kantor Regional IX BKN Jayapura,” sebutnya.

Bagi 64 bakal calon, lanjut Mura diminta untuk hadir untuk mengikuti seleksi tersebut.

Anggota Timsel yang juga selaku Penanggung jawab Tes Tertulis, Kristin Sawen menguraikan, persyaratan yang wajib diketahui para Bakal Calon antara lain; wajib berada dilokasi tempat seleksi pada pukul 08.30 WIT, dengan membawa E-KTP (asli), tidak dapat diwakilkan, berpakaian rapi, menggunakan masker, dilarang makan pinang dan membawa tanda bukti pendaftaran sebagai Calon Anggota KPU Provinsi Papua Pegunungan.

“Sedangkan untuk tata tertib pelaksanaan seleksi tertulis akan disampaikan kemudian,” kata Kristin Sawen.

“Pastinya setiap peserta wajib datang lebih awal dari waktu yg ditetapkan, biar persiapan hati lebih baik, karena ini gunakan sistem CAT,” tegasnya.

“Karena kita fokus pada waktu, jadi terlambat maka tidak bisa ikut tes lagi,” tegasnya lagi.