Pasific Pos.com
Ekonomi & Bisnis

Kepedulian PLN Bantu Warga Kurang Mampu Lewat BPBL

MERAUKE,- Kepedulian ditunjukkan oleh PLN kepada masyarakat yang membutuhkan aliran listrik namun berasal dari keluarga kurang mampu. Bantuan tersebut diberikan melalui program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) yang berlangsung tahun ini.

Faisal Firmansyah selaku Asisten Manager Niaga dan Pemasaran PLN UP3 Merauke dalam konferensi pers di salah satu cafe, Senin (18/8) mengemukakan bahwa terdapat sejumlah persyaratan untuk Penerima BPBL.

Total ada tujuh syarat yaitu pelanggan yang berhak menerima adalah masyarakat kurang mampu dibuktikan dengan dokumentasi foto rumah bangunan pelanggan dan tanpa perluasan (artinya sudah ada tiang listrik PLN di wilayah tersebut sehingga tinggal menarik kabel SR ke rumah pelanggan).

Selanjutnya nomor WA pelanggan yang bisa dihubungi, alamat pelanggan selengkap-lengkapnya agar memudahkan petugas mengecek guna memastikan lagi ke lapangan. Ini penting dilakukan agar dapat dipastikan bahwa data tersebut memang betul,y bukan dibuat-buat.

Yang tidak kalah penting share location Google Maps dimana lokasi rumah calon pelanggan penerima BPBL serta soft copy Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk. “Guna merealisasikan program ini kami harus memperoleh data warga yang berhak menerima sehingga tepat sasaran. Adapun batas waktu yang ditetapkan hingga minggu ketiga Bulan Agustus ini.

Jadi waktu tersisa tiga hari lagi dan kita menargetkan sebanyak 3 ribu penerima untuk program ini,”terang Faisal. Lebih lanjut ia mengungkapkan, jika target sedemikian besarnya dengan waktu sempit serta SDM terbatas maka solusinya adalah berkoalisi dengan pihak-pihak lain. Melalui kolaborasi tersebut maka ada perpanjangan tangan PLN sehingga program ini dapat tersampaikan secara luas.

Ini merupakan peluang dan kesempatan baik untuk Provinsi Papua Selatan sehingga sudah seharusnya digencarkan. Sebab jika target tidak terpenuhi bisa saja dialihkan ke provinsi lain yang sudah siap. Oleh karena itu jangan sampai kesempatan baik ini terlewatkan karena sangat disayangkan jika masyarakat pra sejahtera tidak menikmati program ini.

Namun jika ada data yang sudah masuk, berapapun jumlahnya tetap akan diproses. Tetapi harus melalui tahap verifikasi terlebih dahulu sehingga yang benar-benar memenuhi syarat yang akan dilayani. Ia berharap informasi program ini semakin meluas sehingga warga yang berada di pelosok juga mengetahui.(iis)

Leave a Comment