Jayapura,- Pemerintah Provinsi Papua secara resmi membuka kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025 tingkat Provinsi Papua.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Papua, Yohanes Walilo, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia HUT RI ke-80 Provinsi Papua, Senin (28/7).
Walilo menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sangat penting karena melibatkan para pelajar terpilih dari tujuh kabupaten/kota di Papua yang telah melalui seleksi ketat.
Sebanyak 32 pelajar dinyatakan lolos dan akan menjalani pelatihan intensif sebagai persiapan tugas pengibaran bendera pada 17 Agustus mendatang.
“Ini adalah satu kebanggaan bagi adik-adik yang mewakili daerah masing-masing. Kalian terpilih dari ribuan siswa di Papua. Karena itu, ikutilah kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Serap materi dari para pelatih dan terapkan selama latihan agar pada hari H dapat menjalankan tugas dengan baik,” ujar Walilo.
Ia menegaskan bahwa waktu pelatihan yang tersedia sangat terbatas, hanya sekitar 19 hari. Oleh karena itu, kedisiplinan dan tanggung jawab menjadi kunci utama keberhasilan dalam mengemban amanah sebagai pasukan Paskibraka tingkat provinsi.
Selain itu, Walilo juga mengingatkan seluruh peserta untuk menjaga kesehatan dan keselamatan diri selama masa pelatihan. Jika mengalami gangguan kesehatan, peserta diimbau segera melapor kepada pelatih agar dapat ditangani secara tepat. “Jika tidak memungkinkan untuk melanjutkan latihan, panitia akan menyiapkan peserta cadangan,” tambahnya.
Kepada para pelatih, Walilo berpesan agar dapat bekerja sama secara maksimal dan memberikan bimbingan terbaik agar para peserta mampu menjalankan tugasnya secara profesional pada puncak peringatan HUT RI.
Diketahui, peserta Paskibraka 2025 Provinsi Papua, yakni, Kota Jayapura 9 orang, Kabupaten Jayapura 8 orang, Kabupaten Keerom 4 orang, Kabupaten Kepulauan Yapen 4 orang, Kabupaten Biak Numfor 3 orang, Kabupaten Sarmi 2 orang, Kabupaten Waropen 2 orang. Sementara itu, Kabupaten Supiori dan Kabupaten Mamberamo Raya tidak mengirimkan perwakilan karena kendala teknis.
Adapun upacara HUT RI ke-80 tingkat Provinsi Papua akan dipusatkan di Stadion Mandala, Kota Jayapura. Sejumlah rangkaian kegiatan sosial juga akan digelar menjelang peringatan HUT RI tersebut, antara lain pembersihan Pasar Mama-Mama Papua, kerja bakti di Tugu Trikora, anjangsana ke keluarga pahlawan, serta kegiatan sosial lainnya.
