Manokwari, TP – Sebanyak 3 kontainer surat suara untuk Pemilu 2019 serentak di wilayah Manokwari Raya, tiba di Pelabuhan Manokwari menumpang KM Hijau Jelita, Senin (25/2) pagi.
Kepala KSKP Manokwari, AKP Christian Madya Masella mengaku belum diketahui berapa jumlah keseluruhan, tetapi, dalam ketiga kontainer itu, 1 kontainer untuk Kabupaten Manokwari, sedangkan 2 kontainer lagi untuk kabupaten lain.
“Saya tidak tahu berapa jumlah semuanya, karena kami hanya mengamankan dan tidak ada data yang diberikan,” kata Masella kepada Tabura Pos di Pelabuhan Manokwari, Senin (25/2).
Diungkapkannya, pihak kepolisian sudah memastikan kondisi surat suara dalam keadaan baik, tidak ada kerusakan sama sekali. Dengan demikian, surat suara itu dibawa ke Kantor PT Pos untuk disortir, sebelum disalurkan atau didrop ke setiap wilayah.
Ia mengklaim, kondisi surat suara yang ada dalam ketiga kontainer dalam keadaan terkunci atau tersegel, karena sejak kapal berlabuh di Pelabuhan Manokwari, pihak kepolisian sudah melakukan pengecekan, penjagaan, pengamanan, dan pengawalan.
Dia menambahkan, untuk memastikan surat suara yang dibawa ke setiap kabupaten aman, pihak kepolisian akan membantu Bawaslu dalam melakukan pengawalan. “Kita akan melakukan pengamanan dan pengawalan sampai surat suara ini disalurkan dan semuanya aman, tidak ada yang tercecer, tidak ada yang jebol,” tandas Kapolsek.
Sementara itu, Komisioner KPU Provinsi Papua Barat, Yotam Senis menjelaskan, dari 3 kontainer yang dibongkar, 1 kontainer diantaranya khusus untuk wilayah Manokwari, sedangkan 2 kontainer untuk kebutuhan di Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf), Manokwari Selatan (Mansel), Teluk Bintuni, dan Teluk Wondama.
“Semua logistik sementara kita amankan di gudang Kantor Pos Sanggeng sambil menunggu proses distribusi ke kabupaten dan kota,” kata Senis kepada wartawan di gudang Kantor Pos Sanggeng, kemarin.
Menurutnya, untuk rencana distribusi logistik tahap 1 dilakukan mulai hari ini sampai beberapa hari ke depan dengan jangkauan KPU Kabupaten Pegaf, KPU Kabupaten Mansel, dan KPU Kabupaten Manokwari. Untuk distribusi logistik ke Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Teluk Wondama, lanjut Senis, akan dilakukan setelah proses pendistribusian logistik tahap 1 selesai.
Proses pendistribusian surat suara, kata dia, akan dikawal aparat keamanan sampai di gudang penyimpanan di setiap KPU kabupaten dan kota, dan akan dikawal lagi jika surat suara mulai didistribusikan ke tempat pemungutan suara (TPS).
Diungkapkan Senis, surat suara yang diterima hari ini sesuai daftar pemilih tetap (DPT) Provinsi Papua Barat yang mencakup 742.000 pemilih ditambha 2 persen untuk kebutuhan surat suara cadangan.
Ditanya apakah pendistribusian logsitik ke Teluk Bintuni dan Pegaf akan mengalami kesulitan mengingat kondisi cuaca, ia menegaskan, selama akses jalan masih bisa ditembusi, itu tidak menjadi persoalan. [CR45/BOM-R1] 