Pasific Pos.com
Papua Selatan

Tegas Dan Lugas, Pesan Sandi Sultan Di Apel Perdana

Kapolres Sandi Sultan saat memimpin apel (foto:iis)

MERAUKE,- Perdana memimpin apel di hadapan anggotanya, Senin (18/7), AKBP Sandi Sultan, SIK selaku Kapolres banyak memberikan penegasan dan arahan penting demi kemajuan dan perkembangan Polres Merauke yang lebih baik ke depan.

Semua lini tidak ada yang terlewatkan dari pantauan mantan Kapolres Intan Jaya ini, semata-mata demi kemajuan institusi dan kinerja anggota yang sekarang ia nahkodai. Mendapatkan amanah memimpin Polres di tanah Anim Ha, Kapolres yang dikenal tegas dan disiplin ini benar-benar mengarahkan seluruh jajarannya agar dalam pelaksanaan tugas tetap sesuai aturan, begitu pula dalam memanfaatkan fasilitas penunjang yang ada.

Sambil menyapa seluruh peserta apel, Sandi Sultan turut memperkenalkan diri sehingga terlihat suasana yang penuh dengan kebersamaan dan kekeluargaan pagi itu. “Saya paham betul apa yang akan saya lakukan di sini dan bagaimana mengkondisikan diri di mana saya berada. Ini bukan Kabupaten Intan Jaya, ini Kabupaten Merauke yang notabene merupakan percontohan di kawasan selatan Papua,”terang pria lulusan Akademi Kepolisian 2001 ini.

Sandi juga mengungkapkan bahwa dirinya pernah menjabat sebagai Kabag Ops, Wakapolres serta beberapa jabatan penting lainnya. Oleh sebab itu meskipun memiliki basic dari Brimob, ia sangat memahami tentang administrasi di lingkup Polres.

Pernah mengemban jabatan strategis di sejumlah daerah, menjadikan seorang Sandi Sultan kaya akan pengalaman dan wawasan terkait dengan tugas-tugas kepolisian. Sementara itu saat ditemui ARAFURA News usai pelaksanaan apel, polisi berdarah Bugis Toraja ini menambahkan bahwa dirinya akan mengecek seluruh jajarannya sehingga mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh personil untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat dan tugas-tugas. Antara lain fasilitas rumah dinas, kebutuhan operasional, anggaran dan kebutuhan urgen lainnya, semua akan dikroscek.

“Semata-mata agar anggota saya dapat bekerja dengan baik. Paling tidak selama 100 hari kerja, saya fokus untuk pembenahan internal dulu. Tidak hanya di lingkup Mapolres saja tetapi juga merambah hingga ke Polsek-Polsek, semua harus saya tata dengan rapih sesuai dengan SOP dan aturan,”ujar Sandi. Sedangkan untuk pelayanan kepada masyarakat, ia tidak hanya menghimbau anggotanya tetapi juga akan melaksanakannya secara pribadi.

Menurutnya, Polri harus hadir di tengah-tengah masyarakat, hadir dengan senyuman untuk melayani dan hadir dengan hati yang tulus. “Ini yang menjadi harapan terbesar saya, ketika kita sebagai polisi dapat memberikan pelayanan yang terbaik dan diterima masyarakat,”jelas Sandi.

Bahkan ia memberikan warning keras bagi anggotanya yang berani melanggar aturan apalagi jika bersikap arogan kepada masyarakat. “Saya larang keras anggota yang arogan, kalau masih berani juga maka bukan di Merauke tempatnya. Sebab tanah Anim Ha ini adalah Indonesia mini dengan keragaman suku yang hidup secara berdampingan dan harmonis. Kondisi ini sudah sangat baik dan ini dapat menjadi percontohan dari tanah Papua sehingga dapat berkembang seperti provinsi lainnya,”pungkas Sandi mengakhiri sesi wawancara.**.