NABIRE – Kampanye terbuka yang digelar di Taman Gizi Nabire, Selasa (26/3), merupakan jadwalnya PDI Perjuangan. Massa kampanye PDI Perjuangan memenuhi lokasi Taman Gizi.
Pantauan media ini, massa kampanye bergerak dari titik kumpul sekitar pukul 12.00 WIT dari Siriwini. Massa dengan menggunakan puluhan kendaraan roda dua dan roda empat melakukan pawai keliling Kota Nabire. Sekitar pukul 13.00 WIT, iring-iringan massa PDI Perjuangan tiba di areal kampanye di Taman Gizi.
Saat kampanye kemaren, sejumlah calon anggota legislatif (Caleg) PDI Perjuangan Dapil Nabire 1, Dapil Nabire 2 dan Caleg DPRD Provinsi Papua, terlihat ikut serta. Satu per satu Caleg baik Caleg tingkat kabupaten maupun provinsi, menyampaikan orasinya kepada massa yang memadati areal Taman Gizi.
Salah satu Caleg PDI Perjuangan untuk DPRD Provinsi Papua, Mesak Magai mengatakan, sudah banyak hal yang telah dilakukan oleh pemerintah RI saat ini. Berbagai program pro rakyat telah dilakukan pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Salah satunya adalah program tol laut, yang berdampak positif terhadap penurunan harga kebutuhan pokok.
Dulu harga semen di Nabire begitu tinggi, namun dengan adanya program tol laut kini harga semen menjadi murah,?ujarnya.
Mesak Magai menegaskan, terhadap banyaknya persoalan di daerah, pihaknya berjanji akan mencarikan solusi. PDI Perjuangan beserta para Calegnya, kata Mesak, berkomitmen dengan rakyat.
Rakyat tolong sosialisasikan ke rakyat untuk PDI Perjuangan, kita mau jadi tuan di negeri sendiri,”tuturnya.
Setelah orasi dari sejumlah Caleg, saat kampanye juga dilakukan simulasi pencoblosan yang dipimpin Nancy Worabay. Simulasi dimulai dengan cara mencoblos pada surat suara pada Pilpres. PDI Perjuangan mengajak rakyat untuk mencoblos Jokowi-Maruf pasangan nomor urut 1.
Jokowi saja yang sayang orang Papua. Jokowi sudah berulang kali datang ke Papua, ini sebagai bukti sayangnya Jokowi terhadap Papua,”tuturnya.
Simulasi dilanjutkan dengan cara mencoblos surat suara untuk DPR RI, DPR Papua dan DPRD Kabupaten. (ros)