Manokwari, TP – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Manokwari, tahun ini akan fokus pada pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA).
Kepala Disdukcapil Kabupaten Manokwari, Yosep Isir mengatakan, KIA sangat penting bagi seorang anak, terutama, saat bepergian.
Isir menerangkan, tahun ini tetap akan fokus pada pengurusan KIA, sebab 2018 lalu, pihaknya baru memproses pengurusan KIA di satu distrik, yaitu Distrik Sidey.
“Kita sambil menunggu Dokumen Pelaksanaan Anggaran yang hari ini ditandatangani dan semoga cepat dibagi, sehingga kami segera turun ke sekolah-sekolah untuk memfoto anak untuk urusan pembuatan KIA,” kata Isir kepada para wartawan di Kantor Bupati Manokwari, Senin (21/1).
Isir menjelaskan, sesuai aturan, proses pembuatan KIA, anak umur 0-5 tahun, tanpa menggunakan foto, sedangkan untuk anak usia di atas 5 sampai 16 tahun harus menggunakan foto.
“Jadi di 2019 kami fokus pada pembuatan KIA,” kata Isir.
Isir mengungkapkan, dalam proses pembuatan KIA, pihaknya akan menggunakan sistem jemput bola dengan mendatangi sekolah-sekolah di Manokwari, untuk melakukan proses pembuatan KIA, karena saat ini KIA sangat penting bagi anak.
“Di dalam kota semua sekolah kita harus lakukan. Ini penting karena mau ke mana-mana anak harus gunakan. Mau naik pesawat anak harus bawa, makanya harus punya identas walaupun kartu siswa ada. Fokus tahun ini. Blangko sudah dikirim tahun lalu tinggal action di lapangan,” tandas orang nomor 1 di jajaran Disdukcapil Manokwari ini. [BNB-R4]