TIMIKA – Meski tim sporter Papua membludak, namun penerapan Protokoler Kesehatan (prokes) selama pertandingan berlangsung, tetap terjaga
Wajar sebagai tuan rumah, Tim Futsal Papua memiliki Supporter yang sangat banyak, dan pada leg kedua grub A1 dalam pertandingan antara Tim Papua melawan Tim futsal Nusa Tengara Barat (NTB), penontonpun membludak, seraya memberi dukungan bagi tim kesayanganya
Selama pertandingan berlangsung, Terlihat venue Futsal cukup dipadati oleh para suporter dari Tim Futsal Papua, namun yang menariknya, meski harus histeris menyaksikan tim kesayangan mencetak gol kemenangan, masker tidak pernah mereka lepas.
Rikardus mitoro, Panitia Pelaksana (Panpel) Mengatakan, masyarakat atau suporter yang akan menonton tim futsal, sudah sadar betul akan prokes, meski semanggat mereka bergelora waktu memberikan dukungan
“Kami lakukan pemantau disemua sisi GOR. Rata-rata warga yang datang semuanya mengunakan masker, kalau ada yang lupa , kami ingatkan mereka, puji Tuhan, mereka sudah sadar betul,” ujarnya saat melakukdan pengawasan selama pertandingan berlangsung, Sabtu(25/9)
Kata Rikardus, kali ini pada pertandingan Leg kedua, penonton sangat membludak, hingga terpaksa panitia harus menutup akses utama, jalan menuju ruang VIP
“Ruang sudah padat, jadi penonton yang lain tidak kami ijinkan masuk, sebagian diluar, soalnya di dalam venue sudah padat sekali,” kata Rikardus.
Ia akui jika pantia bersama pihak keamanan terus melakukan pengawasan baik di luar venue, maupun di dalam
“Kami dan pihak keamanan bekerja sama untuk mengawasi lokasi pertandingan, kami berusaha memberikan rasa nyaman kepada para penonton, agar mereka puas saat menondon pertandingan,” ketusnya
Selain itu, Daud H Arim, Coach Tim Futsal Papua dalam Konferensi Pers nya, mengucapkan terima kasih kepada para Supporter yang sudah memberikan dukungan penuh sehingga tim futsal Papua bisa meraih kemenangan
“Kami berterima kasih kepada para supporter Mimika, yang sudah memberikan Dukungan , jujur itu sangat membantu kami, Supporter ini ibarat pemain keenam di lapangan,” pungkasnya (humas pb pon papua).