Jayapura – Manajemen PT Pelni Cabang Jayapura membantah informasi yang beredar di tengah masyarakat berbentuk selebaran berisi syarat dan ketentuan bagi calon penumpang kapal Pelni.
Kepala PT Pelni Cabang Jayapura, Harianto Sembiring menegaskan bahwa pihaknya belum pernah mengeluarkan pemberitahuan tentang persyaratan yang harus dipenuhi calon penumpang.
“Kami belum mengeluarkan surat pemberitahuan apapun untuk calon penumpang karena masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Perhubungan,” ucap Harianto melalui pesan elektronik, Sabtu (6/6/2020).
Dia mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Dinas Perhubungan, namun juknis terkait penanggulangan Covid-19 baru terbit Senin mendatang.
Semengtara itu, KM Ciremai yang akan tiba di Pelabuhan Jayapura pada Selasa (9/6/2020) hanya membawa logistik.
“KM Ciremai tiba Selasa pagi di Pelabuhan Jayapura hanya membawa logistik, jadi tidak ada penumpang,” ucap Harianto.
Dia mengungkapkan, sejak pandemi virus corona atau Covid-19 terjadi di Indonesia, termasuk di Papua, seluruh kapal penumpang Pelni telah menerapkan protokol kesehatan di atas kapal.
Oleh sebab itu, pihaknya mengaku siap apabila kembali diminta oleh Pemerintah untuk mengangkut penumpang.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua memberi kelonggaran namun secara terbatas untuk penerbangan komersial (penumpang/orang) dan kapal Pelni membawa penumpang pada pekan depan.
Pembukaan layanan transportasi tersebut sesuai hasil keputusan rapat Pemprov Papua bersama Forum Kopordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat provinsi dan kabupaten serta kota dalam rangka penanganan Covid-19 yang berlangsung di Kota Jayapura pada Rabu (3/6/2020).
