JAYAPURA,- Pemerintah Provinsi Aceh berencana membangun kampus Institut Pemerintahan Dalam Negei (IPDN).
Untuk membangun kampus tersebut, Sekretaris Daerah Aceh Dermawan sambangi Pemerintah Provinsi Papua.
Usai pertemuan dengan Asisten Bidang Umum Papua Elysa Auri, Dermawan mengatakan, pihaknya ingin belajar dari Papua soal keberadaan kampus IPDN.
Apalagi aceh dan Papua sama-sama memiliki Undang-Undang Otonomi Khusus.
“kami datang ke Papua untuk melihat langsung keberdaan kampus IPDN,” kata Dermawan kepada wartawan, Jumat (25/1/2019).
Dikatakan, pihaknya sudah mendapat respon positif dari Kementerian Dalam Negeri, hanya saja masukan dari pemerintah provinsi Papua sangat diperlukan agar nantinya seluruh proses dapat berjalan dengan baik.
“kami ingin mendengar masukan langsung dari pemerintah Papua terkait bagaimana kampus ini bisa terbangun dan proses belajar mengajar bisa berjalan sampai saat ini,” ujarnya.
Asisten Bidang Umum Papua Elysa Auri mengaku, sangat mendukung rencana Pemerintah Provinsi Aceh membangun kampus IPDN regional.
Jadi, ada banyak masukan yang kami kami sampaikan ke sekda Aceh,” kata Auri.
Katanya, pemerintah provinsi Papua lebih dulu menyiapkan tempat perkuliahan sementara bagi praja IPDN, kemudian menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung (kampus) baru untuk proses belajar mengajar.
“Tak hanya sampai disitu, pemerintah Papua juga memberikan bantuan sarana transportasi kepada IPDN. kami sudah sampaikan semua keapda mereka,” tutupnya.