Manokwari, TP – Dua warga Oransbari, Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel), Apner (40 tahun) dan Esti Rumbarar (10 tahun) dilaporkan hilang dalam pelayaran menumpang perahu Jhonson dari Pulau Numfor menuju Oransbari, Senin (25/3).
Setelah 5 hari tim SAR gabungan melakukan proses pencarian terhadap kedua korban, akhirnya dikabarkan jika salah satu korban, Esti Rumbarar telah ditemukan. Korban ditemukan terdampar di sekitar Teluk Sareri, antara Pulau Nau dan Pulau Yapen.
Kasat Polair Polres Manokwari, Iptu Aris Patanduing mengatakan, setelah melakukan pencarian selama kurang lebih 5 hari, akhirnya salah satu korban ditemukan terdampar di sekitar Teluk Sareri oleh seorang polisi, Brigpol Andreo Kamusi ketika sedang memancing.
“Dari 2 warga yang dilaporkan hilang, 1 orang, yakni Esti Rumbarar berhasil ditemukan dan saat ini telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan karena kondisinya memprihatinkan,” kata Patandung yang dikonfirmasi Tabura Pos via ponselnya, Senin (1/4).
Sementara untuk 1 korban lagi atas nama Apner, lanjut Kasat Polair, dikabarkan meninggal dunia setelah dilaporkan hilang.
“Kata rekannya, Esti Rumbarar, Apner meninggal di hari ketiga mereka terdampar karena kelaparan dan kehabisan makanan,” katanya.
Lanjut Patandung, karena jenazah Apner disebut sudah membusuk, makanya korban membuang jenazahnya di tengah laut, sedangkan Esti terdampar hingga ke Pulau Waropen lantaran kehabisan bahan bakar minyak (BBM).
“Tapi, kita masih akan melakukan pencarian terhadap jenazah Apner yang dibuang di tengah laut,” tandas Kasat Polair. [CR45-R1]