NABIRE – Ribuan massa pendukung turut memadati Taman Gizi pada acara kampanye Partai NasDem, Minggu (31/3) siang hingga sore kemarin. Hadir saat kampanye pengurus Partai NasDem Nabire dan juga para calon anggota legislatif (Caleg) Dapil 1 dan Dapil 2 Nabire, dan undangan lainnya.
Pada awal kampanye, Ketua Partai NasDem Nabire, Inarius Douw, menyampaikan visi misi Partai NasDem kepada ribuan massa yang hadir. Dikatakan Inarius Douw, awalnya NasDem merupakan sebuah organisasi masyarakat (Ormas) dan selanjutnya diresmikan menjadi sebuah partai politik (Parpol) dengan pendiri partai adalah Surya Paloh. Di Nabire, lanjut Inarius, Partai Nasdem dibentuk pada tahun 2001 yang diketuai oleh Marta Wosiri, kemudian pada tahun 2013 diganti kepengurusannya dengan Adolof Ikomou dan tahun 2015 diganti kepengurusannya dengan Inarius Douw dan saat ini masih aktif menjalankan kepengurusan di Kabupaten Nabire.
Lanjut Inarius, visi NasDem adalah Indonesia yang merdeka sebagai negara, bangsa, berdaulat secara ekonomi, dan bermartabat dalam budaya. NasDem mempunyai sejumlah misi, pertama, membangun politik demokratis berkeadilan berarti menciptakan tata ulang demokrasi yang membuka partisipasi politik rakyat dengan cara membuka akses masyarakat secara keseluruhan. Kedua, menciptakan demokrasi ekonomi melalui tatanan demokrasi ekonomi maka tercipta partisipasi dan akses masyarakat dalam kehidupan ekonomi negara, termasuk di dalamnya distribusi ekonomi yang adil dan merata yang akan berujung pada kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. Ketiga, menjadikan budaya gotong royong sebagai karakter bangsa. Dalam mewujudkan ini maka sistem yang menjaim terlaksananya sistem pendidikan nasional yang terstruktur dan menjamin hak memperoleh pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lebih lanjut disampaikan Inarius, penekanan pada visi, Indonesia yang merdeka berarti harus merdeka dari segala bentuk penindasan, ketidaksetaraan, ketidakadilan, dan bersih dari KKN dan menjunjung tinggi nilai-nilai tinggi budaya. Sementara itu, penekanan pada misi, membangun politik demokrasi yang adil, memberikan pendidikan politik yang baik terhadap masyarakat, dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi sesuai amanah Pancasila.
Visi misi terkait kondisi Nabire, ada sejumlah indikator yang menjadi tolak ukur yang harus diperjuangkan NasDem. Yaitu, pendidikan, kesehatan, ekonomi, budaya, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Jelas dia, pada bidang pendidikan dan kesehatan, tolak ukur utama kemajuan ekonomi dan kesejahteraan adalah pendidikan dan kesehatan, sementara hal lain ialah pengunjung. Jika suatu daerah tidak memiliki pendidikan maka akan menjadi daerah tertinggal. Begitu juga dengan kesehatan, kalau masyarakatnya sakit-sakit maka daerah tersebut akan tertinggal.
Lanjut dia, kualitas kesehatan di Nabire sudah membaik dan berkembang seperti penerapan JKN, BPJS, Kartu Papua Sehat. Sehingga semua masyarakat berhak mendapatkan akses layanan kesehatan. Sementara itu, pada bidang ekonomi, kriteria suatu daerah ditetapkan sebagai daerah tertinggal antara lain kurangnya perekonomian masyarakat, sumber daya manusia, dan prasarana.
Dirinya juga menilai, perlu ada upaya pemberdayaan sumberdaya manusia melalui kegiatan pelatihan dan workshop yang berkaitan dengan pengembangan ekonomi kerakyatan.
Di bidang adat dan budaya, Nabire memiliki beragam suku dan budaya yang beragam, masyarakatnya majemuk. Nilai-nilai budaya juga penting dikembangkan di daerah,”ujarnya.
Selain menyampaikan visi misi Partai NasDem, Inarius juga berkesempatan untuk memperkenalkan para Caleg dari Partai NasDem khususnya untuk Dapil 1 dan Dapil 2. Dijelaskan, jumlah Caleg 4 Dapil Partai NasDem sebanyak 25 Caleg yang terbagi dalam 4 Dapil. Dengan perincian, Dapil 1 sebanyak 6 orang, Dapil 2 sebanyak 9 orang, Dapil 3 sebanyak 5 orang dan Dapil 4 sebanyak 4 orang (1 orang meninggal dunia).
Pada kesempatan itu, Inarius Douw sebagai Ketua Dewan Pengurus Partai NasDem Kabupaten Nabire mengajaka semua lapisan masyarakat untuk dapat memilih Partai NasDem untuk memperjuangkan hak dan kewajiban masyarakat. (ros/ist)