MERAUKE,- Dua program strategis diluncurkan secara resmi di SD Inpres Gudang Arang, Senin (4/8) yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG). Program tersebut ditujukan untuk anak-anak sekolah se-Kabupaten Merauke.
Ketua Yayasan Putri Papua Selatan, Maria Dorolusa Liu, berharap MBG yang dilaksanakan mempunyai dampak positif dalam menangani masalah stunting di Papua Selatan.
Sementara itu Kepala SPPG Papua Selatan Anisa Amelia mengungkapkan, program MBG mencakup SD Inpres Gudang Arang (277 siswa), SD Negeri 1 Merauke (512 siswa), SD Negeri 2 Merauke (597 siswa), SD Negeri Biankuk (284 siswa), MI Yapis 1 (531 siswa), MI Yapis 2 (455 siswa), SMP Negeri Gudang Arang (217 siswa), SMA Negeri 2 Merauke (1.086 siswa) dan Posyandu Seringgu serta Samkai (35 balita).
Pada kesempatan yang sama Kepala Sekolah SD Inpres Gudang Arang, Natalia R., menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah terhadap kebutuhan gizi para siswa. ”Dukungan ini sangat berarti bagi masa depan anak-anak kami”. ucapnya.
Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Johny Nofriady, S.E., M.Han turut hadir memberikan dukungan moril. Ia menekankan bahwa MBG bukan sekadar memberi makan banyak atau mewah, melainkan menyajikan makanan bergizi, terpantau ahli gizi dan berbahan lokal guna mendorong roda ekonomi masyarakat Merauke
”Ini adalah langkah nyata menuju masyarakat sejahtera dan anak-anak sehat yang siap bersaing,”tegasnya. Puncak kegiatan ditandai peluncuran secara resmi oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan, Ignasius Babaga. Ia menegaskan MBG adalah solusi untuk meningkatkan konsentrasi belajar, menurunkan angka gizi buruk, mengurangi beban ekonomi keluarga serta mendukung keadilan sosial.(iis
