Jayapura – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kawasan pegunungan Cycloop harus dihijaukan lagi.
“Harus direhabilitasi dengan melakukan penghijauan sehingga bencana banjir bandang tidak terjadi lagi. Semua dilibatkan untuk pelaksanaannya di lapangan, “ucap Jokowi, usai mengunjungi pengungsi di GOR Toware, Kabupaten Jayapura, Senin (1/4/2019).
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyaksikan langsung penandatanganan kesepakatan di ruang VIP Bandara Sentani. tentang Rehabilitasi Kawasan Pegunungan Cycloop dan pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sentani yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Pemerintah Provinsi Papua, Pemerintah Kabupaten Jayapura, Pemerintah Kota Jayapura, Universitas Cenderawasih, PT Freeport Indonesia, Dewan Adat Suku, dan Dewan Persekutuan Gereja-gereja Papua.
Nota Kesepakatan yang ditandatangani adalah sebagai pedoman bersama dalam mendukung pelaksanaan kegiatan rehabilitasi kawasan pegunungan cycloop secara terencana, terpadu dan menyeluruh yang menjadi tanggung jawab para pihak.
Tujuan Kesepakatan ini adalah mensinergikan program dan pelaksanaan kegiatan para pihak dalam rehabilitasi kawasan pegunungan Cycloop.
Sesuai komitmen awal yang telah disampaikan langsung oleh Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, selain turut mendukung rehabilitas korban bencana di Sentani, Freeport akan turut membantu pemerintah dalam hal perawatan hutan di area Cycloop.
“Dalam hal ini kami sudah berkoordinasi dengan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Munardo, Bupati Jayapura, Matius Awoitauw untuk penanganan ke depan dalam rangka perlindungan daerah Cycloop agar tidak terulang bencana alam serupa,” ujar Tony Wenas.
Freeport telah melakukan diskusi dengan Kepala BNPB untuk ikut dalam program penanaman kembali pohon dan mendukung pengelolaan secara baik cagar alam Cyclop.
“Kami berharap, seluruh pemangku kepentingan di Papua dapat bahu membahu mengambil bagian dalam menanggulangi dan mencegah kejadian ini agar tidak terulang lagi, ” kata Tony. (Zulkifli)