Timika, Kepala Bagian Operasi (Kabag) Ops Polres Mimika AKP Andyka Aer S. IK mengantakan, pihaknya akan menyurati Polda Papua untuk meminta bantuan 100 personel untuk penebalan pasukan pada saat pemilu pada 17 April mendatang yang nantinya akan dipusatkan di dalam kota Timika.
“Kalau personil kita rencana minta bantuan penambahan 100 personil dari Polda Papua,” kata Andyka ketika ditemui di ruang kerjanya di Sentra Pelayanan Polres Mimika, Rabu (6/3).
Sebab kata dia, jumlah TPS yang ada saat ini sebanyak 911 TPS. Artinya terjadinyan penambahan TPS sebanyak 300 pada Pemilu kali ini. Berbeda dengan jumlah TPS pada saat Pilkada yang hanya mencapai 600 TPS.
Dan baru kita buatkan suratnya karena mengingat TPS baru yang sebanyak 911 berbeda dengan kemarin yang hanya 600 lebih.
Dengan adanya penambahan jumlah TPS, maka akan berpengaruh pada sistem pengamanan, sehingga dibutuhkan penambahan personel. Yang mana satu personel Kepolisian akan bertugas untuk mengamankan sebanyak 5 sampai 6 TPS. Hal tersebut pastinya tidak akan maksimal dalam pengamanan.
“Kalau kita tidak minta backup dari Polda Papua maka 1 polisi akan menjaga 5 sampai 6 TPS itu yang kita tidak inginkan,” jelasnya.
Kendati demikian, pengajuan penambahan personel akan tetap dilakukan, pihaknya juga akan memaksimalkan kekuatan yang ada baik dari Polres Mimika sendiri, personal Brimob Yon B Timika dan Bawa Kendali Operasi (BKO) Brimob Polda Maluku Utara.
“Kita masih hitung-hitung kekuatan back up dari Brimob Maluku Utara dan juga Brimob Den B juga,” ungkapnya.