Bintuni, TP – Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Bintuni Balai Penanganan Jalan Nasional (BPJN) XVII Papua Barat, kepada Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Teluk Bintuni Dr. Alimudin, MM ketika melihat langsung jalan Mameh Bintuni segmem Tahota menjelaskan bahwa penanganan jalan Trans Papua Barat Manokwari-Bintuni segmen Mameh Tahota oleh Balai Jalan Provinsi Papua Barat akan dilakukan maksimal dengan memberlakukan sistem buka tutup yaitu dari pukul 08.00 – 16.00 Wit jalan Tahota Mameh akan ditutup, pukul 16.00 – 18.00 Wit jalan akan dibuka dan selanjutnya pukul 18.00 – 21.00 Wit jalan kembali ditutup.
“Kasatker mengimbau kepada seluruh pengguna jalan di segmen Tahota agar tidak melintas pada saat hujan hingga hujan berhenti. Kasatket juga sangat optimis bahwa penanganan jalan segmen Tahota akan mengalami progress sampai 21 hari kedepan. Terkait hal itu Balai Jalan Provinsi Papua Barat sangat berharap dukungan semua pihak untuk bersama-sama memahami kebijakan sistem buka tutup ini. Soal sistem buka tutup itu pihak Kasatker sudah melayangkan surat kepada pemerintah daerah (Pemda) Manokwari Selatan (Mansel) dan Pemda Teluk Bintuni. Dan bahkan rencana pengaspalan 5 Kilometer tahun ini akan ditambah menjadi 8 Kilometer sehingga ada penambahan volume pengaspalan jalan sepanjang 3 Kilometer. Dan saat ini pihak Kasatkret juga lagi menyiapkan contract change order (CCO) dan sesuai penjelasan dari Kasatker bahwa mereka akan merubah tehnis spesifikasinya sesuai kebutuhan di lapangan,” ungkap Kepala Bappelitbangda Kabupaten Teluk Bintuni Dr. Alimudin, MM dalam pressrealisenya kepada Tabura Pos, Kamis (19/6) di Bintuni.
Kepala Bappelitbangda Teluk Bintuni itu juga menyebutkan, Kasatker Bintuni BPJN XVII Papua Barat juga mengungkapkan bahwa Pegerjaan jalan segmen Tahota Mameh akan mereka maksimalkan sebab penaganannya dapat dilakukan penuh setelah jalan HPH ini dapat ditangani oleh Balai Jalan Papua Barat berdasarkan kesepakatan pada bulan Oktober Tahun 2018 di Bappenas yang dihadiri pihak terkait. Pihak Kasatker dalam kesempatan itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Teluk Bintuni yang telah intens berkoordinasi dengan Balai Jalan Papua Barat.
Sementara mewakili Pemda Teluk Bintuni saat dihadapan Kasarker saya menyampaikan terima kasih kepada Balai Jalan Papua Barat dalam hal ini Kasatker yang melakukan pengerjaan jalan segmen Tahota secara maksimal,” ujar Alimudin sembari menambahkan bahwa Pemda Teluk Bintuni juga telah mendapatkan penjelasan mengenai rencana penanganan ruas jalan Mameh-Bintuni segmen jalan Tahota dalam Infrastruktur Musyawarah Nasional yang telah dilaksanakan pada tanggal 10 Mei Tahun 2019 lalu. [ABI]