MERAUKE,ARAFURA,-Pemerintah Daerah memberikan apresiasi yang tinggi kepada kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Merauke akan rencana kontingensi kondisi membahayakan manusia di Distrik Jagebob dimana hal ini akan menjadi focus pembahasan dalam rapat koordinasi SAR tahun ini. Hal ini menunjukkan adanya perhatian yang serius yang dipandang sebagai sebuah upaya optimal dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dalam menangani berbagai musibah dan kecelakaan yang terjadi.
Oleh sebab itu atas nama Pemda dan masyarakat menyampaikan terima kasih dan besar harapan dengan adanya rencana kontingensi ini akan menghasilkan sebuah rumusan yang dalam implementasinya nanti dapat menekan jumlah korban jiwa masyarakat akibat kecelakaan dan musibah di wilayah Merauke khususnya Distrik Jagebob. Hal tersebut dikemukakan Bupati Merauke dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten III Setda Kabupaten Merauke, Anakletus Mambol pada pembukaan rapat koordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke di Swiss-Belhotel kemarin.
Pemda mengajak seluruh potensi yang ada di daerah ini untuk bersama-sama memberikan pelayanan SAR yang prima kepada masyarakat dengan membangun dan meningkatkan sinergitas yang baik. Dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014, maka jelas bahwa pemerintah wajib hadir dalam melindungi keselamatan yang terancam akibat bencana, kecelakaan serta kondisi lainnya yang membahayakan jiwa manusia.
Pemerintah melalui Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan pencarian pertolongan kepada masyarakat dengan didukung oleh seluruh potensi SAR yang ada di Kabupaten Merauke. Pihaknya mengharapkan akan terbentuknya sinergi yang kuat antara Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dengan seluruh potensi yang ada di daerah ini sehingga dapat mewujudkan pelayanan SAR yang benar-benar prima kepada masyarakat.